Perbaiki BOOTMGR yang hilang dengan 11 Cara yang Ampuh

Bagaimana Cara Memperbaiki Kesalahan BOOTMGR yang Hilang di Windows 11/10/8/7/Vista

bootmgr hilang tekan ctrl alt del untuk me-restart

Apakah Anda pernah menemui kesalahan BOOTMGR yang hilang di sistem Anda? Jika ya, maka kemungkinan sektor boot Anda rusak, dan Windows tidak dapat lagi menemukan file yang diperlukan untuk memulai. Hal ini umum terjadi.

Tapi apa itu sektor boot? Sektor boot adalah bagian kecil dari hard drive Anda yang berisi file-file penting yang diperlukan untuk memulai Windows. Tidak perlu khawatir, kami akan membantu Anda memperbaiki kesalahan "BOOTMGR yang hilang” dan membagikan detail lain yang mungkin Anda perlu lakukan selama prosedur perbaikan.

Bagian 1. Apa itu BOOTMGR?

Seperti namanya, BOOTMGR adalah protokol default Windows untuk mengelola urutan boot. BOOTMGR diluncurkan di Windows Vista dan tersedia untuk semua versi yang lebih baru. Namun, BOOTMGR tidak tersedia di Windows XP karena versi sebelumnya menggunakan sistem manajemen yang disebut NTLDR.

Fungsi utama dari BOOTMGR adalah untuk membaca data konfigurasi boot. Ia juga menampilkan menu pemilihan sistem operasi. BOOTMGR memungkinkan pengguna untuk memilih opsi seperti perangkat boot, mode aman, perbaikan startup, dan masih banyak lagi.

Bagian 2. Kesalahan Umum BOOTMGR

Ketika BOOTMGR tidak dapat menerima data dari partisi yang sudah disimpan, maka sistem akan menampilkan salah satu dari tiga kesalahan BOOTMGR yang paling umum terjadi. Ketiga kesalahan tersebut adalah:

  1. BOOTMGR hilang Tekan Ctrl+Alt+Del untuk me-restart
  2. BOOTMGR hilang Tekan tombol apapun untuk me-restart
  3. Tidak dapat menemukan BOOTMGR

Bagian 3. Penyebab Kesalahan "BOOTMGR Hilang"

Meskipun ada beberapa alasan terjadinya kesalahan ini, tetapi alasan yang paling umum adalah data yang rusak atau salah konfigurasi. Hard drive yang rusak atau default juga dapat menyebabkan hal ini.

Di beberapa versi Windows yang lebih baru, masalah peningkatan sistem juga dapat menyebabkan kesalahan BOOTMGR. Alasan lainnya termasuk sektor hard drive yang korup, rusak, koneksi dan / atau kabel hard drive longgar, dan BIOS versi lama.

Pengguna juga dapat mengalami kesalahan BOOTMGR dalam keadaan di mana komputer mencoba melakukan booting dari perangkat penyimpanan eksternal, yaitu USB atau flash drive. Kesalahan boot dapat muncul ketika drive eksternal tidak dikonfigurasi dengan benar.

Di dalam kasus ini, sistem akan berusaha untuk mem-boot perangkat yang tidak dapat di-boot. Ketika pengguna mengubah opsi boot yang ada di hard disk internal ke eksternal, kesalahan akan terjadi karena perangkat eksternal tidak dapat di-boot.

Kesalahan BOOTMGR dapat dengan mudah ditemui di komputer yang memiliki sistem operasi Windows 11, 10, 7, 8, atau Vista.

Bagian 4. 11 Cara untuk Memperbaiki Kesalahan "BOOTMGR yang hilang"

Kesalahan "BOOTMGR yang hilang" dapat diatasi dengan mencoba kesebelas metode yang sudah kami uji coba sebelumnya.

Cara #1: Nyalakan Ulang komputer Anda

Metode ini biasanya berhasil mengatasi kesalahan di komputer Anda. Jika virus adalah penyebab dari kerusakan pada komputer Anda, me-restart sistem Anda dapat membantu. Di dalam kasus ini, Anda akan mendapatkan pengingat yang bertuliskan, "BOOTMGR yang hilang". Tekan tombol Ctrl+Alt+Del atau tombol apapun untuk dapat me-restart komputer Anda. Ini adalah hal pertama yang harus dilakukan untuk dapat mengatasi kesalahan BOOTMGR. Ikuti petunjuk di bawah ini.

Cara #2: Putuskan Sambungan Semua Perangkat yang Dapat Dilepas

Seperti yang sudah disarankan di atas, mungkin saja kasus ini terjadi karena komputer mencoba mem-boot perangkat yang terpasang dari sumber eksternal melalui USB. Sumber eksternal yang dimaksud bisa jadi USB flash drive, sebuah hard disk eksternal, atau DVD.

Anda dapat mengatasi kesalahan ini hanya dengan melepaskan semua perangkat-perangkat ini dari komputer Anda. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

Langkah ke-1. Matikan PC Anda.

Langkah ke-2. Lepaskan semua perangkat eksternal yang dapat dilepas.

Langkah ke-3. Nyalakan ulang komputer Anda dan periksa apakah metode ini berhasil.

Cara #3: Mengubah Urutan Boot di BIOS

BOOTMGR adalah kesalahan yang muncul jika urutan Boot tidak sesuai dengan urutan yang benar. Secara default, sistem komputer akan melakukan booting dari hard drive internal. Jika tidak mendapatkan file boot dari hard drive internal, perangkat akan beralih ke perangkat prioritas berikutnya, dan mencari file boot. Perangkat kedua yang memungkinkan adalah USB flash drive atau drive yang dapat dilepas lainnya. Kesalahan ini disebabkan karena urutan boot. Untuk dapat mengubahnya, ikuti langkah-langkah berikut ini:

Langkah ke-1. Nyalakan ulang sistem Anda dan tekan F11 atau tombol yang lebih spesifik di motherboard Anda agar dapat sampai ke antarmuka utama Boot.

Catatan: Tergantung dengan komputer dan sistem operasi Windows yang berbeda-beda, tombol untuk masuk ke dalam antarmuka boot bisa jadi F2, F8, F10, F11, F12, Esc or Del, dan seterusnya.

Langkah ke-2. Anda mungkin dapat melihat opsi boot 1 belum tersetel di hard drive. Setel boot ke dalam hard drive dan nyalakan ulang sistem Anda untuk memeriksa apakah metode ini berhasil atau tidak.

gunakan manajer urutan boot

Jika sistem tidak berfungsi lagi dan masih memperlihatkan pesan yang sama "BOOTMGR Hilang", lanjutkan ke metode lain untuk memperbaikinya.

Cara #4: Jalankan Perbaikan Startup Dari Lingkungan Pemulihan Windows (WinRE)

Ketika penggantian boot gagal, gunakan USB drive untuk membuat salinan yang dapat di-boot dan boot komputer dari drive tersebut untuk dipindahkan ke Lingkungan Pemulihan Windows. Di sini, Anda dapat memilih opsi troubleshoot dan kemudian memilih perbaikan sektor boot untuk dapat membuat komputer Anda kembali berjalan. Anda perlu memilih 'perbaikan otomatis' agar proses dapat berjalan.

jalankan perbaikan otomatis untuk bootmgr yang hilang

Cara #5: Membuat Ulang Data Konfigurasi Boot (BCD) Dari WinRE

Untuk melakukan cara ini, Anda membutuhkan disk OS Windows. Anda mungkin dapat menggunakan pen drive yang dapat di-boot jika Anda tidak memiliki CD Windows. Ikuti langkah-langkah ini untuk dapat memulai prosesnya:

Langkah ke-1. Masukkan disk atau pen drive yang dapat di-boot. Mulai proses instalasi dengan memilih waktu, mata uang, dll.

Langkah ke-2. Pada layar berikutnya yang muncul, klik opsi Perbaiki Komputer Anda.

masukkan perbaikan otomatis untuk memperbaiki bootmgr

Langkah ke-3. Pergi ke Troubleshoot > opsi Advanced > Command Prompt, kemudian masukkan C: dan tekan Enter.

Langkah ke-4. Ketika Anda masuk ke CMD, gunakan sintaks berikut

bootrec /fixmbr

bootrec /fixboot

bootrec /rebuildbcd

Chkdsk /f

Langkah ke-5. Ketik exit dan kemudian nyalakan ulang komputer untuk melihat apakah cara ini berhasil.

Cara #6: Jalankan Restore Sistem dari WinRE

Cara ini dapat bekerja dengan baik jika ada file yang hilang dari sektor boot Anda. Poin utama dari cara ini adalah mengembalikan komputer ke tanggal dimana file belum hilang. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan opsi Restore Windows dan merestore sistem ke tanggal sebelumnya. Ikuti langkah berikut dengan hati-hati:

Langkah ke-1. Gunakan media instalasi Windows dan pergi ke Jendela Startup Repair. Pilih opsi restore sistem.

lalu tekan system repair

Langkah ke-2. Ikuti instruksi yang ada di layar ini untuk dapat me-restore wizard dan kemudian klik tombol restart untuk dapat melihat apakah perubahan telah berhasil dilakukan atau tidak.

Cara #7: Gunakan Startup Repair dengan Pra Instalasi dari Opsi Pemulihan

Terkadang, Anda tidak dapat memulihkan sektor boot karena wizard pemulihan telah rusak atau kehilangan file. Di dalam kasus seperti ini, Anda dapat menggunakan opsi pemulihan Startup Repair dengan Pra Instalasi. Ikuti langkah-langkah berikut ini:

Langkah ke-1. Lepaskan sistem Anda dari semua drive eksternal seperti CD, DVD, dan floppy disk sebelum Anda menggunakan tombol daya untuk memulai ulang.

Langkah ke-2. Tekan tombol F8 di komputer untuk me-restartnya jika hanya satu sistem operasi yang telah terinstal. Tekan F8 untuk memunculkan logo Windows. Ketika logo Windows muncul, Anda harus me-restart komputer Anda dan coba lagi setelah menunggu hingga logo Windows muncul di layar.

Langkah ke-3. Gunakan tombol panah untuk memilih sistem operasi yang ingin Anda perbaiki. Jika perangkat Anda memiliki lebih dari satu sistem operasi, tekan dan tahan F8.

Langkah ke-4. Gunakan tombol panah untuk memilih Perbaiki Komputer Anda yang ada di layar Opsi Boot Advanced, lalu tekan Enter. (Jika opsi untuk Memperbaiki Komputer Andatidak muncul, maka komputer Anda tidak memiliki fitur pemulihan prainstal atau administrator jaringan Anda telah menonaktifkannya.)

Langkah ke-5. Setelah memilih layout keyboard, klik Berikutnya.

Langkah ke-6. Pilih OK setelah memilih nama pengguna dan memasukkan kata sandi.

Langkah ke-7. Pilih Startup Repair dari menu Opsi Pemulihan Sistem. Saat mencoba memperbaiki masalah ini, Startup Repair mungkin akan meminta Anda untuk memasukan beberapa hal, Anda mungkin perlu me-restart komputer Anda saat proses perbaikan.

gunakan startup repair untuk memperbaiki bootmgr yang hilang

Cara #8: Gunakan bootrec.exe untuk Memperbaiki Sektor Boot

Anda dapat menggunakan cara ini jika Anda merasa sektor boot Anda rusak.

Langkah ke-1. Masukkan disk instalasi media Windows 7 atau Vista. Lalu, nyalakan ulang komputer Anda untuk melakukan boot dari disk instalasi.

Langkah ke-2. Tekan tombol apapun ketika Anda melihat pesan "Tekan tombol apa pun untuk mem-boot dari CD atau DVD."

Langkah ke-3. Klik opsi Perbaiki Komputer Anda setelah melakukan pengaturan bahasa, waktu, dan metode keyboard.

Langkah ke-4. Pilih drive instalasi Windows (biasanya C:\) kemudian klik Next.

Langkah ke-5. Pilih Command Prompt dari Opsi Pemulihan Sistem, dan kemudian jalankan Bootrec /fixboot atau Bootrec.exe /fixmbr di CMD.

Langkah ke-6. Terakhir, restart komputer Anda setelah Anda melihat pesan “The operation completed successfully” di CMD.

gunakan command prompt untuk memperbaiki bootmgr

Perlu diingat bahwa Anda dapat menggunakan kedua opsi untuk memperbaiki hal ini. Opsi pertama adalah Fixmbr. Opsi ini dapat menulis MBR Windows 7 atau Vista yang kompatibel dengan sistem partisinya. Opsi ini tidak akan menimpa tabel yang sudah ada. Anda dapat menggunakan opsi ini untuk menyelesaikan masalah MBR atau menghapus kode MBR yang tidak sesuai standar.

Opsi kedua adalah Fixboot. Dengan menggunakan opsi ini, sistem akan menuliskan sektor boot yang baru ke partisi. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan sektor boot yang kompatibel dengan Windows.

Cara #9: Memperbarui BIOS Motherboard Anda

Terkadang BOOTMGR hilang jika Anda menggunakan sistem yang lama. Contohnya, Anda mungkin menggunakan CPU yang baru atau badan yang baru, tetapi motherboard Anda mungkin sudah terlalu tua. Di dalam situasi ini, memperbarui BIOS inti motherboard dapat mengatasi kesalahan BOOTMGR.

Memeriksa pembaruan untuk motherboard Anda sangat direkomendasikan. Anda dapat melakukan ini dengan terlebih dahulu menganalisis pabrikan motherboard Anda dan kemudian memeriksa di situs resmi untuk pembaruan masing-masing pendukung. Sebagian besar produsen motherboard asli menyediakan pembaruan rutin untuk model lama dan terbaru mereka.

Cara #10: Lakukan Instalasi Clean Windows

Jika Anda telah mencoba semua 9 metode di atas dan masih belum ada yang berhasil, inilah saatnya untuk menginstal ulang Windows Anda. Terkadang, file yang rusak tidak dapat dihapus ataupun diperbaiki. Virus yang mematikan juga dapat mempengaruhi opsi boot sistem Anda. Dalam kasus seperti ini, melakukan instalasi clean windows mungkin dapat membantu.

Tetapi apakah hal ini sepadan dengan waktu yang dihabiskan?

Instalasi Clean Windows juga memiliki kekurangannya sendiri. Pertama, hal ini akan memakan banyak waktu. Kedua, Anda dapat kehilangan semua data Anda. Bagaimanapun juga, jika Anda siap dengan konsekuensinya, Anda dapat menggunakan instalasi Clean Windows ini.

Hal yang baik untuk dilakukan adalah mengaksesnya, lalu mem-backup data penting yang Anda miliki sebelum menginstal Clean Windows. Walaupun semua proses berjalan lancar, Anda tetap harus menggunakan software yang bagus untuk dapat mem-backup data Anda. Ini karena kadang-kadang komputer Anda tidak mau melakukan startup, dan Anda bisa saja tidak memiliki kesempatan untuk mem-backup data.

Cara #11: Ganti Hard Drive Komputer Anda

Jika Anda menduga bahwa hard drive Anda rusak atau dalam keadaan yang tidak berfungsi total, Anda mungkin tidak dapat memulihkannya, apa pun yang terjadi. Di dalam situasi ini, tidak ada pilihan lain selain mengganti hard drive komputer Anda.

Menariknya, banyak orang yang berpikir bahwa hard drive komputer dapat digunakan untuk selamanya. Mereka menganggap sangat normal untuk menulis atau memformat drive jutaan kali. Hal ini tidak benar. Disk dapat menjadi cepat usang jika Anda melakukan pemformatan berulang kali. Dan hal ini juga dapat berujung pada disk yang rusak.

Bagian 5. Bagaimana Cara Mengakses dan Membackup Data di komputer Anda ketika Kesalahan BOOTMGR Terjadi?

Jika menemukan kesalahan BOOTMGR, penting untuk melakukan tindakan sebelum data penting Anda hilang. Mem-backup file penting Anda sangatlah penting sebelum semuanya terlambat. Meskipun ada berbagai macam software di luar sana, hanya sedikit aplikasi yang menawarkan opsi Pemulihan Sistem Komputer yang Rusak. Wondershare Recoverit adalah pilihan yang tepat untuk ini.

Ketika komputer Anda menunjukkan kesalahan BOOTMGR yang hilang, Anda dapat menggunakan Wondershare Recoverit untuk mengakses dan mem-backup file-file penting Anda dengan aman. Cek tutorial di bawah ini untuk dapat belajar bagaimana menggunakan software Recoverit untuk mengembalikan data Anda dari komputer yang tidak dapat di-boot dengan cepat:

DOWNLOAD GRATIS

Untuk Windows XP/Vista/7/8/10/11

DOWNLOAD GRATIS

Untuk macOS X 10.10 - macOS 13

Ikuti langkah-langkah ini untuk memulihkan file dari komputer yang rusak.

Langkah ke-1. Gunakan komputer yang dapat bekerja untuk mendownload dan menginstal Wondershare Recoverit dan hubungkan USB yang kosong ke komputer tersebut.

Langkah ke-2. Buka Wondershare Recoverit setelah instalasi, kemudian pilih opsi Komputer yang Sistemnya Rusak yang ada di antarmuka utama.

pilih pulihkan dari komputer yang rusak

Langkah ke-3. Di layar berikutnya, buat USB drive yang dapat di-boot. Pastikan Anda sudah terhubung dengan USB kosong ke komputer yang sedang hidup.

pilih buat usb drive yang dapat di-boot

Langkah ke-4. Anda harus memformat USB drive terlebih dahulu. Pastikan Anda sudah mem-backup semua file penting di dalam USB drive. Lalu, klik tombol Format, dan kemudian drive yang dapat di boot akan terbuat. Anda akan menerima notifikasi setelah berhasil menyelesaikan disk yang dapat di-boot.

format usb drive
buat usb drive yang dapat di-boot

Langkah ke-5. Kemudian, hubungkan drive yang dapat di-boot USB yang dibuat ke komputer yang terjebak dalam kesalahan "BOOTMGR hilang". Atur BIOS untuk mem-boot dari USB. Anda dapat memeriksa halaman ini untuk mempelajari cara untuk mengatur komputer untuk mem-boot USB Drive.

boot bootmgr komputer yang hilang dari usb

Langkah ke-6. Setelah komputer yang rusak sudah berhasil melakukan booting dari USB drive, kini Anda dapat menyalin file-file dari komputer ke hard drive eksternal lainnya.

memulihkan data dari komputer yang rusak
DOWNLOAD GRATIS

Untuk Windows XP/Vista/7/8/10/11

DOWNLOAD GRATIS

Untuk macOS X 10.10 - macOS 13

Kesimpulan

Kami berharap artikel ini dapat membantu Anda untuk menemukan penyebab yang memungkinkan terjadinya kesalahan BOOTMGR. Solusi yang sudah kami tuliskan di atas dapat membatu Anda memperbaiki masalah ini sendiri tanpa bantuan dari para ahli. Jadi, selalu ingat opsi-opsi ini ketika Anda menemui kesalahan BOOOTMGR.

Anda Mungkin Berminat