Pertama-tama, mari definisikan apa itu EFI system partition. Ketika Anda berhasil menginstal Windows OS di disk GPT di komputer Anda, partisi EFI, biasa disebut EFI System Partition (disingkat menjadi ESP) otomatis tercipta. Tanpa huruf drive, membutuhkan kira-kira 100 MB atau 200 MB. Pada Windows 10, Anda mungkin akan melihat lebih banyak EFI system partition daripada versi sebelumnya.
EFI, yang merupakan singkat dari Extensible Firmware Interface merupakan partisi dari sebuah perangkat seperti hard disk. ESP digunakan oleh komputer yang mengikuti standar UEFI. Firmware UEFI memuat file dari ESP untuk memulai sistem operasi yang terinstal dan juga berbagai utilitas. Prosesnya jadi lebih singkat karena hanya terbatas pada drive tertentu ketimbang selalu memindai seluruh sistem.
EFI terdiri dari 4 komponen utama:
Partisi EFI adalah salah satu volume penyimpanan paling penting di sistem. Windows secara otomatis membuat partisi ini untuk tujuan startup tanpa menanyakan pada pengguna. Itulah cara sistem komputer membuat tabel untuk penyimpanan data dan memuluskan semua fungsi disk, termasuk tindakan boot dan startup.
EFI digunakan untuk berbagai tujuan di sistem operasi yang berbeda-beda. Tabel di bawah ini akan membantu mengetahu perannya masing-masing:
Sebelum Anda mulai memeriksa sistem Anda, penting dipahami bagaimana hubungan EFI dengan GPT. Oleh karena komputer belakangan ini menggunakan partisi tipe GUID, maka EFI menjadi bagian dari sistem bawaan. Namun, pada komputer yang menggunakan gaya partisi MBR, EFI tidak akan ada. Cara terbaik untuk memeriksanya adalah dengan melihat penyimpanan pada partisi sistem yang telah tersimpan. Jika kurang dari 100MB, komputer Anda tidak memiliki partisi EFI.
Jika Anda memiliki partisi EFI, Anda dapat menggunakan alat seperti DiskPart atau Disk Management untuk memeriksanya melalui prosedur yang ditulis di bawah ini.
Langkah 1. Buka sistem operasi dengan menuliskannya di kolom pencariannya. Atau Anda juga bisa menulis ‘msconfig’ untuk membuka menu System Information.
Langkah 2. Rangkuman sistem ikon heading akan disorot. Kini, cari BIOS di bagian bawah kanan di layar.
Langkah 3. Anda dapat memeriksa apakah Anda menjalankan disk partisi gaya-turunan atau volume gaya partisi UEFI/EFI. Catatlah bahwa UEFI BIOS berarti sistem Anda mengandung partisi EFI.
Secara bawaan, komputer yang menjalankan Windows 10 atau 11 dan mendukung instalasi bersih akan membuat partisi EFI secara otomatis. Jika Anda ingin membuat partisi ini, Anda harus memberikan beberapa perinta penting selama proses boot pada PC. Berikut ini caranya:
Langkah 1. Lakukan boot pada PC Anda dengan tipe media instalasi Windows apa pun yang tersedia. Begitu Anda menghadapi layar pertama, tekan Shift + 10. Dengan begitu akan meluncurkan bootup command prompt sebelum komputer Anda mencapai desktop.
Langkah 2. Jalankan kalimat perintah seperti yang diberikan di bawah ini. Tekan tombol Enter setelah setiap perintah.
Diskpart
List disk
Select disk
List partition
Create partition efi
Format quick fs=fat32
List volume (yaitu huruf volume tempat Windows OS diinstal)
Exit
bcdboot X:/windows (Ganti "X" dengan huruf volume dari partisi Windows OS).
Langkah 3. Tekan Enter untuk memulai partisi EFI. Anda kini dapat menghapus media instalasi Windows.
Windows tidak menampilkan isi dari EFI sistem partition. Namun, tetap ada yang bisa menghapusnya menggunakan Command Prompt dan sistem operasi teknis inti lainnya. Sebelum melakukannya, pastikan bahwa fungsi ini memang benar-benar ingin Anda eksekusi.
Akan sangat berbahaya jika menghapus partisi EFI. Hal itu dikarenakan merupakan protokol boot inti untuk Windows OS karena memfasilitasi akses ke file-file penting. Tanpa partisi EFI, mesin Anda tidak akan mampu membuat Windows melakukan start up. Namun, ingatlah jika Anda bersikeras menghapus partisi EFI:
Agar dapat menghapus EFI System Partition, ada beberapa langkah yang akan membantu Anda:
Langkah 1. Pertama-tama, tekan tombol Windows + R untuk mengakses jendela perintah Run.
Langkah 2. Masukkan teks diskmgmt.msc di kotak dialog lalu klik OK.
Langkah 3. Beri lokasi dan catatan pada EFI system partition di Disk Management, kemudian matikan Disk Management. Setelah itu, gunakan alat DISKPART untuk menghapus partisi EFI.
Langkah 4. Luncurkan Command Prompt dengan mengetikkan cmd di kotak pencarian toolbar atau dengan klik kanan ikon menu start, setelah itu pilih Command Prompt. Pastikan Anda jalankan sebagai Administrator.
Langkah 5. Ketik perintahnya seperti berikut ini, dengan menekan tombol Enter di setiap tanda panah:
diskpart > list disk > select disk number (Pilih disk yang telah Anda catat di Langkah 3) > clean.
Langkah 6. Windows akan membutuhkan beberapa detik untuk menuntaskan proses pembersihan. Itu artinya DiskPart telah berhasil membersihkan EFI disk partition. Anda kemudian dapat keluar dari alat DiskPart dengan mengetik exit lalu tekan Enter.
Ketika berhubungan dengan hal penting seperti partisi EFI, Anda mungkin tak sengaja menghapus keseluruhan partisi sistem, sehingga komputer Anda tidak dapat melakukan boot. Sistem EFI juga bisa dihapus jika Anda menghapus file startup atau data lain apa pun. Yang akan mengakibatkan kehilangan banyak sekali data.
Namun, Anda dapat memulihkan semua data Anda menggunakan program Wondershare Recoverit. Program ini memiliki banyak fitur untuk melakukan boot, seperti yang dapat Anda lihat di bawah ini.
5.481.435 orang telah mengunduhnya.
Memulihkan lebih dari 1000 tipe file dari hampir semua media penyimpanan apa pun, seperti komputer Windows/Mac/Linux, server NAS, kartu SD, drive USB, dsb.
Menangani dengan efisien lebih dari 500 skenario kehilangan data, termasuk tidak sengaja terhapus, mengosongkan recycle bin, pemformatan, partisi yang hilang, sistem rusak, dan serangan virus.
Melakukan pratinjau pada file sebelum melakukan pemulihan. Tidak ada biaya apa pun jika berkas tersebut tidak dapat dipulihkan.
Anda dapat menggunakan prosedur di bawah ini untuk mendapatkan kembali data yang diinginkan setelah komputer menjadi tidak dapat di-boot karena EFI system partition yang tidak sengaja terhapus.
Untuk Windows XP/Vista/7/8/10/11
Untuk macOS X 10.10 - macOS 13
Langkah 1. Persiapan
Langkah 2. Pilih System Crashed Computer Recovery
Sambungkan USB kosong itu ke komputer dan pastikan dapat dideteksi oleh komputer. Setelah itu, luncurkan Wondershare Recoverit setelah pemasangan instalasi lalu pilih System Crashed Computer dari panel navigasi sebelah kiri.
Langkah 3. Buat Drive USB yang Dapat Di-boot
Pilih drive USB yang disambungkan ke layar berikut ini untuk membuat media drive yang dapat di-boot.
Perangkat lunak pemulihan data ini akan membuat Anda melakukan format pada drive USB terlebih dahulu. Pastikan Anda telah mencadangkan semua file penting di USB sebelum klik tombol Format.
Setelah itu, Recoverit akan mulai membuat media USB yang dapat di-boot secara otomatis.
Langkah 4. Memulihkan Data dari Komputer yang Tidak Dapat Di-boot
Setelah membuat USB yang dapat di-boot, hubungkan ke komputer yang tidak dapat di-boot karena terhapusnya EFI system partition. Kemudian, ubah BIOS untuk melakukan boot dari USB yang dapat di-boot yang baru dibuat. Anda dapat pergi ke cara menyesuaikan komputer untuk melakukan boot dari drive USB untuk mendapatkan langkah-langkah yang sesuai.
Setelah komputer yang tidak dapat di-boot dapat melakukan startup dengan sukses dari drive USB yang dapat di-boot, Anda kini dapat menyimpan file penting Anda dari komputer ke hard drive eksternal yang telah disiapkan.
Apa kegunaan partisi EFI?
Partisi EFI adalah ruang penyimpan sistem yang digunakan Windows untuk menyimpan data yang diperlukan komputer untuk melakukan boot. Ketika Anda memulai sistem, selain sistem operasi, teks, font, file, ikon, dan bahkan wallpaper akan muncul setelah Anda tidak ke desktop. Semua data ini tersimpan di partisi EFI. Partisi ini tetap tersembunyi dari pengguna dan diperlukan agar PC dapat bekerja dengan baik. Partisi EFI diatur oleh OS dan tidak boleh berisi data lain, meskipun itu alat WIndows RE.
Apa ukuran partisi EFI?
Partisi EFI tersimpan di drive GPT atau hard drive utama. Komputer Anda akan melakukan boot ke partisi ini. Ukuran paling kecil dari partisi EFI adalah 100 MB. Anda harus melakukan format pada partisi EFI hanya menggunakan sistem file FAT32. Sekarang ini, pada Format 4K asli, ukuran minimal dari partisi EFI adalah 260MB. Hal ini dikarenakan format file FAT32 menawarkan ruang yang terbatas. Ruang minimum drive FAT32 adalah 4KB dikali 65527, berarti totalnya 256MB.
Dapatkan saya menghapus EFI system partition?
Pakar IT sangat tidak menyarankan menghapus EFI system partition jika Anda ingin menggunakan sistem komputer Anda. Jika Anda menghapus partisi ini, komputer Anda tidak akan mampu menyala atau melakukan boot. Namun, Anda boleh menghapus EFI jika mengganti sistem operasi komputer Anda. Misalnya, Anda ingin bermigrasi dari Windows ke Mac, Anda harus menghapus partisi EFI yang lama dan membuat yang baru.
Awalnya EFI system partition tampak tidak ada gunanya, tetapi kemudian memiliki peran penting di manajemen data di dalam Windows. Kami harap panduan ini membantu Anda memahami secara rinci sehingga Anda mampu membuat keputusan setelah mendapatkan informasi terkait keberlangsungan PC Anda.