Saat Anda mencoba membuka software dan terjadi kesalahan runtime, hal ini dapat jadi membingungkan mengetahui apa yang harus dilakukan selanjutnya. Berbagai masalah komputer dapat menyebabkan kesalahan runtime. Meskipun ada kalanya menutup dan membuka kembali aplikasi dapat menghilangkan kesalahan, tapi terkadang kesalahan ini tidak dapat hilang. Kesalahan runtime terkenal karena mengganggu workflow dan dapat menghalangi hari Anda yang produktif.
Dalam artikel ini, kami akan memandu Anda melalui apa itu Kesalahan Runtime dan berbagai jenis kesalahan runtime yang tersedia. Kami juga akan memberikan solusi terbaik untuk memperbaiki kesalahan runtime saat ia terjadi.
Kesalahan runtime terjadi saat aplikasi yang Anda gunakan menghasilkan output yang salah atau mengalami crash. Terkadang, kesalahan ini membuat Anda tidak dapat menggunakan program atau PC Anda sama sekali. Kesalahan runtime ini berbeda dari kesalahan yang terjadi saat program sudah buka; Kesalahan ini akan muncul ketika Anda mencoba membuka suatu program.
Ada kalanya yang perlu Anda lakukan hanyalah merefresh PC atau aplikasi Anda, dan kesalahan runtime akan hilang. Namun, ada kalanya juga Anda perlu mengambil langkah ekstra untuk memperbaiki kesalahan tersebut. Misalnya, ketika kesalahan runtime dalam pemrograman terjadi, sebuah jendela muncul menampilkan kode kesalahan dan informasi lebih lanjut tentang program yang terpengaruh. Selain itu, sebelum kesalahan runtime terjadi pada PC Anda, ia akan memberi Anda tanda seperti kinerja PC Anda yang melambat.
Ada kesalahan runtime dalam pemrograman dan kesalahan runtime di Internet explorer, dan keduanya berbeda. Beberapa contoh kesalahan runtime dalam pemrograman meliputi:
Kesalahan runtime Internet Explorer sangat berbeda dengan kesalahan dari pemograman. Ia muncul dengan nomor baris dan juga menyatakan kesalahan. Contohnya adalah:
Jika Anda bertanya-tanya apa yang menyebabkan kesalahan runtime, maka ada banyak alasan mengapa hal itu bisa terjadi. Penyebab dari kesalahan ini biasanya bergantung pada aplikasi dan tindakan yang Anda coba lakukan. Kesalahan runtime biasanya dikaitkan dengan software atau hardware yang mencegah program dan aplikasi untuk berjalan dengan benar.
Kesalahan runtime di Internet Explorer terjadi saat situs web menggunakan kode HTML yang tidak kompatibel dengan fungsionalitas browser web. Namun, ada berbagai alasan dari kesalahan runtime dalam hal pemrograman. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa kesalahan runtime dapat terjadi bergantung dari situasinya.
Seringkali, ketika kesalahan ini terjadi, muncul jendela kecil yang menunjukkan bahwa program terkena dampak. Terkadang, prompt juga menyarankan untuk menghubungi administrator atau tim dukungan.
Untuk memahami sepenuhnya apa yang dimaksud dengan kesalahan runtime, penting untuk Anda melihat lebih detail berbagai jenis kesalahan runtime. Di bawah ini kami akan menjelaskannya secara rinci; Mari kita bahas.
Tidak peduli seberapa pintar seorang developer, kesalahan sesekali masih bisa terjadi. Misalnya, kesalahan logika biasanya terjadi saat pemrogram memasukkan pernyataan yang salah ke dalam kode sumber aplikasi. Terkadang developer membuat kesalahan dengan membiarkan nilai logika dikembalikan ke true, dan jenis kesalahan ini termasuk dalam kategori tersebut.
Kesalahan runtime dapat muncul saat program menguras Random Access Memory (RAM) PC Anda. Kebanyakan kali, jenis kesalahan ini disebabkan oleh software yang belum diperbarui, misalnya ketika Anda tidak memperbarui sistem operasi ke versi terbaru.
Komputer melakukan banyak matematika saat memproses data. Ini berarti kesalahan dapat muncul saat melakukan aritmatika yang paling sederhana. Misalnya, kesalahan pembagian dengan Nol biasanya dikaitkan dengan Excel Workbooks. Hal ini terjadi ketika komputer Anda melakukan perhitungan dan mencoba membagi angka dengan nol.
Selain itu, ketika input formula dalam spreadsheet dibiarkan kosong, hal ini juga dapat menyebabkan kesalahan runtime. Karena itu, Anda perlu memformat rumus sel dengan cara tertentu untuk mendapatkan hasil yang tepat.
Kesalahan ini terjadi ketika program mencoba memanggil sebuah fungsi untuk objek PHP atau JavaScript yang tidak memiliki nilai. Kesalahan ini juga terjadi untuk objek bersarang yang mendalam. Dalam kata-kata yang lebih sederhana, kode tidak dapat menemukan atau membaca properti karena entah properti tersebut tersembunyi dalam banyak level kode atau tidak ada.
Kesalahan perangkat Input/Output biasanya terjadi ketika ada masalah dengan fungsi baca/tulis PC Anda. Ada berbagai alasan terjadinya kesalahan ini, termasuk driver yang sudah tua, port USB rusak, kerusakan perangkat, dan ketidakcocokan OS. Saat kesalahan runtime ini terjadi, pengguna mendapatkan prompt yang memberi tahu mereka bahwa perangkat tidak dapat diakses, sehingga sulit untuk menyandikan atau mentransfer file ke dalamnya.
Kesalahan runtime teratas lainnya yang sering terjadi adalah kesalahan penyandian. Hal ini sering terjadi saat Anda merender file. Contohnya adalah saat Anda mencoba mengonversi file video ke format file yang dapat digunakan atau diakses. Kesalahan ini terjadi karena sifat proses pengodean dan jumlah sumber daya yang dibutuhkannya.
Anda akan menemukan kesalahan segmentasi di antara jenis kesalahan runtime yang paling umum. Ini dikarenakan adanya aturan khusus yang harus Anda ikuti saat mengakses memori dan mencoba menulis ke dalamnya. Ketika Anda melanggar aturan ini, maka terjadilah kesalahan segmentasi. Kesalahan runtime ini terjadi saat program mencoba menulis memori hanya-baca atau mengakses memori yang tidak boleh diakses.
Setiap software terdiri dari banyak baris kode. Setiap barisnya sangat penting untuk dapat memastikan software berfungsi dengan baik dan terus berjalan dengan lancar. Namun, ada kalanya sebuah saluran tidak berfungsi seperti yang diprogram, sehingga dapat menyebabkan kesalahan. Kesalahan seperti itu dikenal sebagai kesalahan non-zero exit status. Setiap baris kode menampilkan status keluar, angka yang memberi tahu apakah ia dapat berjalan dengan sukses. Misalnya, 0 berarti komputer Anda berhasil menjalankan saluran, sedangkan angka antara 1 dan 255 berarti gagal.
Anda mungkin terus menerima pop-up yang mencegah Anda mengakses situs web atau melakukan aktivitas lain di internet. Solusi untuk mengatasi kesalahan runtime di Internet Explorer tergantung pada jenis kesalahan yang Anda terima. Ikuti langkah-langkah yang dibahas di bawah ini untuk mengatasi kesalahan runtime yang umum terjadi di Internet Explorer.
Untuk mereset browser Anda, ikuti langkah-langkah yang diberikan di bawah ini:
Langkah 1. Pertama, tutup semua program, lalu buka Internet Explorer.
Langkah 2. Sekarang, klik ikon Roda Gigi yang berada di bagian pojok kanan atas browser.
Langkah 3. Dari opsi yang sudah disediakan, klik opsi Internet untuk memproses.
Langkah 4. Di kotak dialog yang muncul, klik tab Tingkat Lanjut, dan kemudian pilih tombol Reset.
Langkah 5. Sebuah kotak dialog akan muncul dan meminta Anda untuk mengkonfirmasi opsi ini; klik Reset untuk memproses.
Langkah 6. Saat Internet Explorer sudah menyelesaikan tugas ini, tekan tombol Tutup dan mulai ulang PC Anda untuk menyimpan perubahan yang baru.
Bagi sebagian orang, menyetel ulang Internet Explorer dapat memperbaiki masalah runtime. Namun, ada kalanya kesalahan runtime tetap masih ada walau sudah diperbaiki. Dalam kasus seperti itu, ikuti langkah-langkah sederhana di bawah ini untuk menonaktifkan debugging skrip dan pemberitahuan kesalahan.
Langkah 1. Mulailah dengan menutup semua jendela yang terbuka.
Langkah 2. Lalu, buka browser dan pilih 'ikon Roda Gigi' yang terletak dengan mudah di sudut kanan atas layar.
Langkah 3. Pilih Opsi Internet dari opsi-opsi yang muncul.
Langkah 4. Ketika kotak dialog muncul, pilih tab Tingkat Lanjut untuk memproses.
Langkah 5. Scroll ke bawah ke bagian daftar pengaturan dan centang kotak di samping label Nonaktifkan Script Debugging (lainnya) dan 'Nonaktifkan Script Debugging (Internet Explorer).
Langkah 6. Sekarang scroll ke bawah dan hapus centang pada kotak di sebelah label Tampilkan Pemberitahuan untuk setiap Kesalahan Skrip.
Langkah 7. Klik tombol Terapkanuntuk menyimpan perubahan baru Anda, lalu tutup Internet Explorer dan Mulai ulang PC Anda.
Untuk memeriksa apakah cara ini memperbaiki masalah atau tidak, buka kembali situs web yang menyebabkan kesalahan. Kesalahan runtime hilang jika situs web dibuka dengan mudah dan tanpa ada kesalahan. Anda mungkin akan menerima pemberitahuan tentang kesalahan di bar status, tetapi Anda dapat mengabaikannya.
Seringkali, apa yang menyebabkan kesalahan runtime dalam pemrograman adalah bug yang diketahui oleh pemrogram tetapi sulit diperbaiki. Terkadang, masalahnya ada di kebocoran memori atau aplikasi memerlukan sumber daya sistem untuk dapat berjalan dengan benar. Di bawah ini adalah beberapa solusi yang dapat Anda jelajahi untuk memperbaiki kesalahan runtime dalam pemrograman.
Teknik ini cukup umum karena seberapa efektifnya aksi ini. Seringkali, hanya dengan memulai ulang komputer Anda akan memperbaiki kesalahan apa pun, termasuk kesalahan runtime. Ketika PC Anda tiba-tiba terasa berjalan sangat lambat, solusi ini akan bekerja untuk mempercepatnya.
Jika Anda mengalami kesalahan runtime karena masalah terkait memori, memulai ulang komputer akan menutup semua aplikasi yang sedang berjalan di PC Anda. Selain itu, hal ini akan membebaskan sumber daya sistem yang digunakan oleh program yang menyebabkan kesalahan.
Terkadang, kesalahan runtime muncul dari kesalahan pada program atau bug pada versi yang Anda gunakan. Maka itu, cara terbaik untuk mengatasinya adalah memperbaruinya atau mendownload versi terbaru aplikasi Anda secara manual. Ada kemungkinan bug tersebut telah diperbaiki dalam rilis terbaru, dan Anda perlu memperbarui aplikasi Anda. Sebagai contoh, pada NVIDIA GeForce Experience; ketika Anda memperbarui program NVIDIA, Anda tidak akan lagi mengalami kesalahan runtime saat menggunakan software tersebut.
Terkadang, kesalahan runtime terjadi saat ada dua program yang tidak kompatibel sedang berjalan. Karena hal tersebut, program lain akan bertentangan dengan program yang ingin Anda jalankan. Dalam kasus seperti itu, software lain menggunakan terlalu banyak sumber daya sistem, dan menyisakan sangat sedikit sumber daya untuk aplikasi yang ingin Anda buka. Untuk memperbaiki kesalahan runtime dalam pemrograman ini, tutup aplikasi yang tidak Anda perlukan lalu coba buka kembali program dengan kesalahan runtime tersebut.
Kemungkinan software sudah rusak dan perlu diinstal ulang. Alasan lain yang memungkinkan Anda mengalami kesalahan runtime adalah karena penginstalan yang tidak lengkap. Prosedur pembaruan mungkin mengakibatkan kesalahan ini, dan dalam kasus seperti itu, Anda harus menghapus program untuk menginstal ulang dari awal. Pastikan Anda menyimpan file penting Anda sebelum menghapus instalasi aplikasi.
Beberapa orang mengalami kesalahan runtime dalam pemrograman setelah pembaruan Windows 10/11. Mungkin jendela pop-up yang menampilkan pesan kesalahan muncul setiap kali Anda menghidupkan PC Anda dan muncul kembali saat Anda mencoba mematikannya. Seringkali, masalah terjadi karena program software atau mungkin alat runtime perpustakaan Visual C++ hilang.
Dalam kasus seperti itu, Anda harus menginstal Microsoft Visual C++ terbaru. Perlu dicatat bahwa Anda harus menghapus instalasi paket yang sudah ada di PC Anda sebelum Anda dapat melanjutkan untuk mendownload paket redistribusi Microsoft Visual C++ terbaru.
Mode aman adalah mode diagnostik unik di Sistem Operasi Windows yang berguna untuk mengatasi masalah software dan hardware. Setiap program yang Anda jalankan dalam mode aman hanya menggunakan jumlah minimum yang diperlukan untuk memastikan PC Anda berfungsi dengan baik. Mode ini berguna dalam membantu memperbaiki sebagian besar kesalahan sistem operasi. Ketika kesalahan runtime muncul, Anda harus mencoba menjalankan aplikasi dalam mode aman. Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk menjalankan aplikasi dalam mode aman.
Langkah 1: Klik kanan tombol start dan klik Pengaturan dari menu yang muncul.
Langkah 2: Sekarang, cari Pembaruan dan Keamanan. Lalu di tab tersebut, pilih Recovery dan kemudian pilih Mulai Ulang Sekarang untuk memulai proses.
Langkah 3: Hal ini akan mengarahkan Anda ke layar Recovery Windows. Klik Troubleshoot untuk memulai dan memilih Opsi Tingkat Lanjut dari opsi yang sudah tersedia.
Langkah 4: Sekarang pilih Pengaturan Startup dan tekan Mulai Ulang untuk memulai proses.
Langkah 5: Hal ini akan mengakibatkan Windows memulai ulang perangkat kembali ke halaman Pengaturan Startup. Jalankan mode aman dengan mengklik tombol F4, F5, or F6.
Langkah 6: Setelah PC Anda terbuka dalam mode aman, coba jalankan kembali aplikasi untuk melihat apakah metode ini sudah mengatasi kesalahan runtime.
Command SFC biasanya dijalankan di Jendela Command Prompt dan dapat command ini dapat membantu Anda memperbaiki kesalahan runtime. Ia digunakan untuk memindai dan memperbaiki file yang rusak. Untuk menghilangkan kesalahan runtime yang disebabkan oleh serangan malware, jalankan Command SFC untuk Memperbaiki Sistem Berkas.
Cara lain untuk memperbaiki kesalahan runtime dalam pemrograman adalah dengan menjalankan restore sistem. Fitur ini dapat berfungsi untuk mengembalikan komputer Anda ke keadaan sebelumnya. Solusi ini adalah opsi terbaik jika kesalahan runtime dihasilkan dari Windows Registry yang rusak. Setelah Anda menjalankan Restore Sistem, coba buka software untuk melihat apakah masalah ini sudah teratasi atau belum.
Terkadang, Windows, motherboard, atau driver grafis Anda adalah penyebab terjadinya kesalahan runtime di PC Anda. Oleh karena itu, Anda harus selalu mencoba memperbarui driver terbaru di PC Anda. Anda biasanya dapat mendownload pembaruan terbaru dari situs web pabrikan atau menggunakan alat pembaruan driver gratis untuk menyelesaikan hal ini.
Kasus ini bukanlah kasus yang jarang terjadi, karena ada kalanya malware muncul di aplikasi dan mengakibatkan kesalahan runtime. Selain itu, malware dan virus komputer cenderung merusak memori PC atau pengaturan sistem Anda. Jika Anda memiliki anti-virus di PC Anda, pastikan ia sudah diperbarui ke versi terbaru. Selain itu, memindai PC Anda dari malware untuk memastikan software tidak terinfeksi selalu menjadi ide yang bagus. Jika Anda menemukan software yang rusak, maka segera nonaktifkan.
Jika semua cara yang sudah dibagikan dalam panduan ini tidak berhasil, maka Anda dapat mencoba untuk menginstal ulang Windows Anda. Cara ini adalah cara terbaik jika fokus pada program tertentu tetap tidak dapat menghilangkan kesalahan runtime. Jika kesalahan ini juga mengganggu cara kerja Windows secara keseluruhan, mereset adalah pilihan yang baik. Perlu diperhatikan bahwa meskipun ini dapat memperbaiki masalah, tetapi cara ini juga dapat mengakibatkan kehilangannya data penting. Lalu, pelajari cara untuk menginstal ulang Windows tanpa kehilangan data.
Apa penyebab paling umum terjadinya kesalahan runtime?
Kebocoran memori biasanya merupakan penyebab paling umum dari kesalahan runtime pada PC Anda. Hal ini terjadi ketika sebuah program mulai salah mengelola alokasi memori, artinya program tersebut mengonsumsi lebih banyak RAM tanpa membebaskannya.
Mengapa saya mendapatkan kesalahan runtime saat membuka PDF di Internet Explorer?
Ada berbagai alasan mengapa hal ini bisa terjadi. Biasanya kesalahan runtime C++ terjadi saat Anda menggunakan produk Adobe. Kesalahan ini seringkali terjadi karena Anda kehilangan file preferensi yang dibuat oleh Adobe, dan menyebabkan Anda kehilangan pengaturan khusus.
Apa yang harus saya lakukan jika saya mendapatkan kesalahan runtime saat menghapus instalasi software?
Solusi terbaiknya adalah mencoba menjalankan clean boot. Anda juga dapat mencoba menjalankan PC dalam mode aman untuk melihat apakah hal ini memperbaiki masalah.
Meskipun Anda biasanya dapat mengabaikan kesalahan runtime, sebaiknya jangan mengabaikan hal ini karena mereka dapat menyebabkan masalah yang lebih besar di masa depan. Kesalahan runtime cenderung mempengaruhi keseluruhan fungsi PC di dalam aplikasi. Artikel ini akan memberikan jawaban tentang apa kesalahan runtime dan kemungkinan penyebabnya. Solusi yang dibagikan dalam panduan ini juga dapat membantu Anda memperbaiki masalah dalam waktu singkat.
Untuk Windows XP/Vista/7/8/10/11
Untuk macOS X 10.10 - macOS 13