Feb 29, 2024 • Filed to: Backup Data • Proven solutions
Pada zaman kuno, keamanan data dijamin dengan mendownloadnya ke hard drive komputer dan menyimpannya di sejumah floppy disk. Floppy disk ini kemudian disimpan dalam wadah fisik. Namun, dengan adanya kemajuan teknologi, backup berubah dari penyimpanan fisik menjadi sistem wireless dan inovasi-inovasi lainnya.
Saat ini, tersedia beragam pilihan untuk melakukan backup. Salah satu opsi yang mencolok di antara opsi-opsi ini adalah backup diferensial. Opsi-opsi baru ini lebih efisien dan lebih aman daripada penyimpanan floppy disk. Oleh karena itu, opsi-opsi ini semakin banyak digunakan oleh berbagai pengguna. Artikel ini akan memberikan informasi yang memadai tentang backup diferensial, perbedaannya dari backup inkremental, dan langkah-langkah yang diperlukan untuk melakukan backup diferensial.
Backup data didefinisikan sebagai proses penggandaan data untuk memungkinkan kesempatan mendapatkan salinan tersebut jika terjadi kehilangan data. Dalam beberapa waktu terakhir, backup data terjadi dalam berbagai bentuk dan merupakan cara untuk memastikan informasi penting organisasi tetap aman. Dengan demikian, saat terjadi kehilangan data akibat bencana alam, pencurian, atau kerusakan hardware, informasi tersebut dapat dipulihkan.
Tersedia tiga jenis backup: backup lengkap, backup diferensial, dan backup inkremental. Perbedaannya ditunjukkan pada gambar berikut.
Dari gambar tersebut, kita bisa melihat bahwa jenis backup yang dapat diandalkan adalah backup diferensial. Backup data adalah proses yang lebih dari sekadar menyimpan data. Proses ini mencakup penyimpanan data yang dapat diakses di masa depan.
Backup diferensial adalah bentuk khusus dari backup yang bekerja dengan memperbarui semua data yang telah berubah sejak backup terakhir. Backup ini adalah metode praktis yang sangat efektif dalam memback up file yang mengalami perubahan setiap hari dalam strategi backup. Backup diferensial dapat menghilangkan atau menghindari redundansi dengan hanya menyimpan perubahan data terbaru sejak backup terakhir.
Sebagai contoh, mari kita pertimbangkan sebuah skenario menggunakan backup diferensial. Jika backup sistem lengkap dilakukan pada hari Minggu, backup diferensial pada hari Senin hanya akan menyimpan semua file yang berubah atau ditambahkan sejak backup lengkap dilakukan pada hari Minggu. Backup diferensial untuk hari Selasa hanya akan menyimpan semua file yang telah berubah sejak backup sistem terakhir yang dilakukan pada hari Senin. Penyimpanan ini akan terus berlanjut dan berlangsung selama backupnya telah dikonfigurasi. Namun, Anda perlu melakukan backup sistem lengkap sebelum melakukan backup diferensial.
Ketika terjadi kehilangan seluruh data dan diperlukan restore sistem lengkap, hanya backup lengkap terakhir dan backup diferensial terakhir yang akan menyediakan semua data dan informasi yang dibutuhkan. Dengan menggunakan sistem ini, pengguna dapat menjamin bahwa semua informasi akan dipulihkan, termasuk informasi terbaru. Sistem ini dapat dikatakan lebih efektif daripada backup sistem lengkap berkala periodik karena backup sistem lengkap hanya memiliki file backup sejak backup sistem terakhir dan mungkin tidak mencakup informasi terbaru yang dimasukkan ke dalam sistem.
Selain itu, proses backup diferensial lebih cepat dibandingkan backup sistem lengkap karena backup diferensial hanya menangani perubahan data terbaru. Sistem ini juga membantu menghemat ruang penyimpanan dan menghilangkan file-file yang redundan. Ruang penyimpanan yang dibutuhkan untuk keseluruhan backup akan terus meningkat setelah setiap siklus backup. Kecepatan backup atau peningkatakan ukuran akan bergantung pada jumlah file baru dalam sistem. Oleh karena itu, proses ini relatif lebih cepat daripada menyimpan setiap file di sistem selama setiap backup sistem berlangsung.
Backup inkremental adalah jenis sistem backup cerdas lainnya. Backup inkremental berbeda dari backup diferensial karena backup ini menggunakan proses yang hanya menyimpan salinan data yang berubah atau ditambahkan sejak backup terakhir. Tidak masalah apakah backup terakhir merupakan backup lengkap atau backup inkremental. Misalnya, jika Anda melakukan backup inkremental menggunakan sistem pada hari Selasa, softwarenya hanya perlu melakukan back up data yang berubah sejak backup inkremental terakhir. Backup menggunakan sistem ini menyalin jumlah file yang lebih sedikit. Namun, proses restorenya mungkin memakan waktu yang lebih lama karena software perlu membangun kembali data yang hilang dari backup lengkap terbaru dan backup inkremental yang berbeda.
Backup diferensial dan inkremental disebut sebagai "backup cerdas" karena keduanya menghemat waktu dan ruang disk hanya dengan menyimpan file-file yang baru saja berubah. Perbedaan utama di antara keduanya terletak pada proses kerja mereka dan hasil yang diperoleh dari setiap backup. Teknologi yang digunakan dalam merancang kedua sistem backup tersebut dipilih karena informasi pada sistem komputer mengalami perubahan yang lambat atau jarang berubah. Anda jarang menemukan perubahan dalam sistem operasi, sistem atau aplikasi pengguna, dan bentuk data pengguna lainnya. Umumnya, hanya sebagian kecil informasi yang berubah setiap hari atau setiap minggu. Oleh karena itu, wajar bagi Anda untuk menyimpan data yang mengalami perubahan setiap hari.
Poin berikutnya adalah untuk membahas perbedaan utama antara mode backup.
Baca Lebih Lanjut:Cara Melakukan Backup Sistem Lengkap di WindowsSoftware Backup Inkremental Terbaik untuk Sistem Windows
Backup diferensial merupakan aset yang luar biasa dan memiliki keuntungan seperti ruang penyimpanan yang lebih sedikit, waktu backup yang lebih cepat, dan kemudahan restorasi data yang hilang. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mempelajari cara melakukan backup diferensial. Pada artikel ini, kami akan menjelaskan cara melakukan backup diferensial menggunakan AOMEI Backupper. Perlu diingat bahwa software-software bawaan Windows 10 hanya berguna untuk membuat gambar sistem dan folder backup, bukan untuk melakukan backup inkremental atau diferensial.
Bagi pengguna sistem operasi Windows 10, AOMEI Backupper kemungkinan besar akan menjadi software pihak ketiga terbaik yang dapat digunakan untuk melakukan backup diferensial. Pengguna Windows 10 dapat mengatur backup diferensial menggunakan software ini dengan mudah dengan mengikuti beberapa langkah sederhana. Sebelum memulai proses backup diferensial, Anda harus melakukan backup lengkap terlebih dahulu. AOMEI akan menyediakan solusi backup yang menguntungkan, tetapi jika ini adalah backup pertama Anda, software tersebut akan melakukan backup lengkap. Software AOMEI Backupper standar kompatibel dengan Windows 10, 8, 7, Vista, dan XP. Berikut ini adalah langkah-langkah melakukan backup di sistem komputer Windows 10.
Langkah ke-1. Download dan instal AOMEI Backupper
Download versi AOMEI Backupper yang kompatibel dengan sistem komputer mereka. Setelah proses instalasinya selesai, buka software tersebut. Pada contoh ini, kami akan menggunakan backup file. Klik Backup, lalu klik File Backup.
Langkah ke-2. Tambahkan file dan pilih lokasi
Klik "Add File" atau "Add Folder" untuk memilih file dan folder yang diinginkan yang perlu diback up. Setelah itu, pilihlah drive disk tujuan untuk menyimpan backupnya. Jika softwarenya diupgrade menjadi AOMEI Backupper Professional, file dapat disimpan dengan ekstensi file tertentu.
Langkah ke-3. Set up differential backup
Buatlah jadwal untuk backup Anda dengan mengklik tab "Schedule" untuk mengatur backup diferensial pada Windows 10. Setelah mengklik jadwalnya, sebuah jendela pop-up akan muncul. Klik advanced pada tab ini dan Anda dapat memilih untuk melakukan backup diferensial di sini. Dengan mengklik tab General, Anda dapat mengatur rentang waktu untuk melakukan backup file otomatis Anda, baik itu harian, mingguan, atau bulanan.
Langkah ke-4. Mulailah proses backup diferensial
Terakhir, tekan "Start Backup" untuk memulai proses backup diferensial di Windows 10. Jika Anda memiliki backup lengkap yang sudah disiapkan, backup diferensial akan dilakukan.
Dan Anda mungkin pernah melakukan backup melalui AOMEI Backupper untuk file, folder, sistem, partisi, atau hard drive Anda. Dalam hal ini, Anda hanya perlu mengikuti 3 langkah sederhana untuk melakukan hal yang sama - melakukan backup diferensial.
Langkah ke-1. Choose differential backup
Arahkan kursor ke proses backup yang telah selesai pada tab "Home". Dengan adanya 3 tab yang muncul, klik tombol "backup", lalu klik "differential backup".
Langkah ke-2. Konfirmasi backup diferensial
Nantinya, Anda dapat menambahkan beberapa komentar pada proses backup diferensial ini agar lebih mudah diidentifikasi Hal ini bersifat opsional. Kemudian, klik tombol "Start" untuk melanjutkan.
Langkah ke-3. Selesaikan proses backup diferensial
Terakhir, tunggu beberapa saat, lalu klik "Finish" untuk menyelesaikan proses backup diferensial.
Software backup data AOMEI Backupper merupakan software pihak ketiga luar biasa yang efektif dalam melakukan backup diferensial dan juga dapat digunakan untuk merestore file-file dengan mudah.
Backup diferensial sangatlah efektif dan merupakan cara yang bagus untuk menghemat ruang penyimpanan dan waktu selama proses backup berlangsung. Pengguna yang memanfaatkan sistem backup ini akan mengalami semua fitur khusus yang biasanya tidak tersedia pada backup lengkap. Ia bahkan cukup mudah diatur jika software pihak ketiga yang tepat digunakan dengan mengikuti langkah-langkah yang tercantum di atas. AOMEI Backupper ini seharusnya menjadi prioritas utama bagi Anda karena software ini memiliki begitu banyak fitur yang ramah pengguna. Sekarang, download software backupnya dan cobalah!
staff Editor
Generally rated4.5(105participated)