Feb 29, 2024 • Filed to: Solusi Komputer Windows • Proven solutions
Walaupun "failure when attempting to copy boot files" bukan kesalahan yang umum terjadi, ketika eror ini muncul pada layar komputer Anda tentu terlihat mengerikan. Ketika masalah seperti ini muncul, sistem akan gagal melakukan boot dari hard disk dan Anda tidak punya pilihan lain selain menatap layar. Namun, hal tersebut tidak sepenuhnya benar karena ada beberapa tip yang akan membantu Anda mengatasi kesalahan "bcdboot failure when attempting to copy boot files".
Jadi pada panduan ini, kami akan menjelaskan cara terbaik mengatasi kesalahan bcdboot sehingga Anda bisa lanjut mengakses sistem Anda tanpa gangguan apa pun.
BCDBOOT merupakan utilitas bawaan Windows yang bisa Anda gunakan untuk mengonfigurasi berkas boot di sistem operasi Anda dan bahkan memperbaiki berkas boot jika terjadi kerusakan yang tidak disengaja. Namun, sering kali pengguna mencoba menerapkan bcdboot pada image baru dan malah berakhir menerima pesan eror, yaitu "failure when attempting to copy boot files."
Masalah ini biasanya terjadi ketika partisi sistem diatur sebagai tidak aktif. Pada praktiknya, partisi sistem harus selalu diatur sebagai "aktif" ketika Anda mencoba menyebarkan image baru menggunakan bcdboot, kalau tidak bcdboot akan memberikan pesan eror.
Selain dari status partisi sistem, berkas boot yang rusak juga bisa menyebabkan bcdboot memberikan pesan eror. Namun pada kasus tertentu, metode berikut ini akan langsung membantu Anda mengatasi masalah dan membuat sistem Anda berjalan normal kembali.
Jadi, mari kita segera mulai metode mengatasi masalah "failure when attempting to copy boot files".
Berikut ini beberapa solusi yang akan membantu Anda mengatasi masalah dengan instan.
MBR, atau yang dikenal sebagai Master Boot, bertanggung jawab atas boot pertama sistem Anda. Jadi, ketika sistem gagal melakukan boot akibat eror bcdboot, membangun ulang MBR masuk akal untuk dilakukan. Karena kita berbicara pada tingkat akar, perlu dicatat bahwa membangun ulang MBR bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Anda harus mengeksekusi tiap perintah dengan tepat agar bisa berhasil membangun ulang MBR.
Ikuti instruksi di bawah ini untuk membangun ulang MBR menggunakan Command Prompt pada Windows 8/8.1/10
Langkah 1 - Pertama-tama, Anda perlu membuat media instalasi WIndows. Anda bisa menggunakan alat kreasi media apa pun untuk menjadikan drive USB Anda flash drive yang dapat di-boot.
Step 2 - Hubungkan media instalasi ke PC Anda dan buat PC Anda melakukan boot dari sana.
Langkah 3 - Ketika sistem Anda berhasil melakukan boot dari media instalasi, klik pada "Repair Your Computer".
Langkah 4 - Pada jendela berikutnya, klik "Troubleshoot" dan pilih "Advance Options".
Langkah 5 - Pilih "Command Prompt" untuk membuka jendela command prompt.
Langkah 6 - Sekarang, eksekusi perintah berikut sesuai dengan urutannya.
bootrec /fixmbrbootrec /fixbootbootrec /scanosbootrec /rebuildbcd
Sekarang, lepas media instalasi dari PC Anda dan Anda akan bisa melakukan boot ulang PC Anda tanpa menemui pesan eror.
Bangun ulang MBR pada Windows 7
Jika PC Anda menggunakan Windows 7, ikuti instruksi yang disebutkan di bawah ini untuk membangun ulang MBR menggunakan command prompt.
Langkah 1 - Boot sistem Anda menggunakan media instalasi.
Langkah 2 - Sekarang, klik "Repair Your Computer" dan klik "Next".
Langkah 3 - Pada jendela "recover tool", pilih "Command Prompt".
Lankah 4 - Eksekusi perintah berikut ini satu per satu.
bootrec /fixmbrbootrec /fixbootbootrec /rebuildbcd
Hal ini akan membangun ulang MBR dan Anda tidak akan menemui "failure when attempting to copy boot files" lagi.
System Restore adalah salah satu cara paling efektif untuk mengatasi beragam kesalahan pada Windows. Dengan menggunakan System Restore berarti akan memutar kembali seluruh pengaturan ke titik pencadangan, sistem Anda akan dengan mudah melakukan boot dari hard disk tanpa menampilkan adanya pesan eror apa pun.
Namun, metode ini hanya akan berfungsi jika Anda telah membuat System Restore Point pada PC Anda. Berikut ini cara yang bisa Anda lakukan untuk menggunakan System Restore Point agar dapat mengatasi gagalnya bcdboot.
Langkah 1 - Lagi, gunakan media instalasi untuk boot sistem Anda.
Langkah 2 - Pilih bahasa yang diinginkan kemudian klik "Next".
Langkah 3 - Pada jendela selanjutnya, tekan opsi "Repair Your Computer".
Langkah 4 - Pilih "Troubleshoot" kemudian klik "Advanced Options" untuk membuka advanced repair.
Langkah 5 - Sekarang, klik pada "System Restore" dan pilih stable restore point. Hal ini akan memulihkan sistem Anda ke tanggal yang dipilih.
Perlu diingat bahwa setelah memulihkan PC Anda ke tanggal yang lebih awal, semua aplikasi yang baru dipasang akan terhapus secara otomatis. Jadi, jika Anda tidak ingin mengambil resiko itu, jangan gunakan System Restore Poin.
Karena partisi sistem yang tidak aktif merupakan alasan umum terjadinya kesalahan "failure when attempting to copy boot files", mengatur partisi sistem menjadi aktif merupakan cara paling efektif untuk mengatasinya. Anda bisa menggunakan utilitas diskpart Windows untuk mengatur partisi sistem menjadi aktif.
Mari kita perlajari langkah demi langkah prosedur mengubah Partisi Sistem menjadi aktif.
Langkah 1 - Masukkan media instalasi Windows dan gunakan untuk melakukan boot pada Sistem Anda.
Langkah 2 - Klik "Next" dan tekan "Repair Your Computer" yang ada pada pojok kiri bawah.
Langkah 3 - Klik "Troubleshoot" dan pilih "Advanced Options". Pada jendela "Advance Options", pilih "Command Prompt".
Langkah 4 - Ketika Anda sudah berada pada jendela command prompt, ketik "Diskpart" kemudian tekan enter. Hal ini akan membuka utilitas Diskpart.
Langkah 5 - Ketik "select disk 0" untuk memilih hard drive primer Anda.
Langkah 6 - Ketik "List Partition" dan gunakan perintah "Select Partition" agar Anda dapat memilih akan memasang Windows di mana.
Langkah 7 - Ketik "Active" untuk menandai partisi yang dipilih menjadi aktif.
Langkah 8 - Lepaskan media instalasi dan coba boot ulang sistem Anda.
Karena partisi sistem Anda sekarang telah aktif, sistem Anda akan bisa melakukan boot dengan mudah dan Anda tidak perlu menghadapi masalah apa pun ketika menyalin berkas boot.
Jika tidak ada metode di atas yang berfungsi dengan baik, satu-satunya solusi yang akan mengatasi masalah ini adakah melakukan pemasangan ulang sistem operasi Anda. Memasang ulang Windows merupakan cara paling efektif untuk mengatasi setiap masalah Windows di saat cara yang lain tidak berfungsi.
Namun, memasang ulang Windows akan menghapus semuanya dari partisi sistem. Jadi, jika Anda bersedia kehilangan data, silakan lanjutkan. Mari pelajari proses langkah demi langkah memasang ulang Windows ke sistem Anda.
Langkah 1 - Boot Sistem Anda menggunakan media instalasi Windows.
Langkah 2 - Gunakan menu drop-down untuk memilih bahasa yang diinginkan, kemudian klik "Next".
Langkah 3 - Klik "Install Now" dan jika diminta, masukkan kunci produk Windows.
Langkah 4 - Pilih sistem operasi yang tepat sesuai dengan preferensi Anda dan klik "Next".
Langkah 5 - Tekan "Install Windows Only" pada layar selanjutnya dan ikuti intruksi yang ada di layar untuk bisa berhasil memasang versi Windows yang diinginkan pada sistem Anda.
Jika Anda memiliki data penting pada hard disk Anda, dan tidak ada yang bisa mengatasi gagalnya bcdboot, Anda mungkin ingin memulihkan data sebelum memasang ulang Windows. Anda memerlukan alat pemulihan data khusus seperti Wondershare Recoverit untuk melakukannya.
Kenapa? Karena Recoverit dibuat khusus oleh tim profesional untuk membantu penggunanya mendapatkan kembali data bahkan ketika PC gagal untuk melakukan boot. Cukup dengan membuat media yang dapat di-boot untuk Wondershare Recoverit dan gunakan untuk mengembalikan & memulihkan data pada lokasi yang aman seperti hard drive eksternal. Saat Anda sudah memasang ulang Windows, Anda bisa menyalin lagi berkas tersebut ke sistem Anda.
Berikut ini adalah proses langkah demi langkah menggunakan Wondershare Recoverit untuk mengembalikan data dari PC yang tidak bisa di-boot.
Langkah 1 - Unduh dan luncurkan "RecoverIt" pada PC lain dan Anda akan ditanya untuk memilih metode pemulihan. Karena kita ingin memulihkan data dari PC yang tidak bisa di-boot, pilih opsi "Recover from Crash Computer".
Langkah 2 - Masukan flash drive USB dan pilih "Create USB Bootable Drive". Sekarang, klik "Create" yang ada di pojok kanan bawah.
Langkah 3 - Anda akan diminta untuk melakukan format pada drive USB yang dipilih. Tekan "Format Now" untuk mengonfirmasi aksi Anda.
Langkah 4 - Alat ini akan otomatis mulai membuat drive USB yang dapat di-boot. Jangan lepaskan drive USB selama proses ini karena akan membuat drive menjadi rusak.
Langkah 5 - Ketika proses telah selesai, masukan drive USB ke PC yang tidak bisa melakukan boot agar dapat melakukan boot dari USB. Pelajari bagaimana cara mengatur komputer untuk boot dari drive USB untuk penjelasan lebih detail.
Step 6 - Anda akan diminta untuk antarmuka RecoverIt. Ikuti instruksi pada layar untuk memulihkan seluruh data Anda dan menyimpannya ke lokasi yang aman.
Kami harap pedoman ini akan membantu Anda memperbaiki kesalahan "failure when attempting to copy boot files". Kita pasti cukup frustrasi saat melihat kesalahan ini, tetapi penting untuk bertindak efektif agar dapat mengatasi masalah tersebut sehingga Anda bisa menggunakan sistem Anda tanpa adanya gangguan. Dan jika tidak ada yang berhasil dan Anda terpaksa untuk melakukan pemasangan ulang Windows, pastikan untuk memulihkan berkas Anda menggunakan Wondershare RecoverIt sehingga Anda tidak akan kehilangan data penting.
Beri komentar di bawah jika Anda menghadapi masalah lain saat memperbaiki eror atau hubungi kami lewat sosial media kami.
staff Editor
Generally rated4.5(105participated)