Bagaimana Cara Menyalin Partisi Recovery ke USB atau Hard Drive Lain?

Amy Dennis

Feb 29, 2024 • Filed to: Backup Data • Proven solutions

0

Kehilangan informasi atau korupsi data dapat menyebabkan sejumlah masalah. Sering kali, inilah alasan mengapa Windows gagal memulai dengan benar. Untungnya, Windows memiliki alat recovery yang disimpan di partisi eksklusif di hard drive Anda. Ketika sistem operasi Anda menemukan kelemahan dalam integritas filenya, Anda akan diminta untuk menjalankan alat recovery. Namun, ada kemungkinan bahwa sumber masalah terkait dengan kegagalan fisik, dan untuk mencegah hal ini menyebabkan masalah yang lebih besar, disarankan untuk membackup partisi recovery.

Bagaimana Cara Mentransfer Partisi Recovery ke USB Flash Drive?

Saat Anda menginstal Windows 10 dari awal, partisi recovery dibuat. Partisi ini menyimpan informasi yang diperlukan untuk memperbaiki integritas sistem operasi jika gagal dan karena alasan ini disimpan di partisi yang dilindungi secara terpisah. Namun, partisi ini sama-sama rentan terhadap kegagalan karena kerusakan fisik yang mungkin terjadi karena berbagai faktor dan karena alasan inilah banyak pengguna memilih untuk mengganti hard drive mereka, meninggalkan semua informasinya. Ada kasus di mana orang kehilangan informasi yang sangat penting hanya karena tidak ingin membackup partisi recovery di beberapa perangkat penyimpanan yang dapat dilepas. Ingatlah bahwa memformat drive akan menghapus selamanya semua dokumen dan file yang sangat penting tanpa kemungkinan untuk direcovery kecuali Anda telah membackup informasi atau Anda memiliki bantuan layanan recovery data profesional.

Untungnya, ada metode untuk memperbaiki sistem operasi, namun banyak di antaranya bisa menjadi tugas yang sulit, tetapi ada cara yang sangat efektif untuk mencegah masalah seperti itu. Membuat salinan backup dari partisi recovery dapat dengan mudah membantu Anda memperbaiki sistem operasi Anda tanpa memerlukan proses tambahan apa pun. Anda harus ingat bahwa membuat salinan partisi recovery harus menjadi proses konstan karena file diperbarui setiap hari dan jika Anda tidak sering membuat backup, Anda mungkin kehilangan informasi penting. Nanti Anda akan tahu betapa mudahnya melakukan prosedur ini.

Mengapa Anda Perlu Menyalin Partisi Recovery ke USB atau Hard Drive Lain?

Mempertimbangkan bahwa partisi Recovery adalah salah satu cara paling andal untuk memperbaiki masalah paling umum yang mencegah sistem operasi Anda berjalan dengan sukses, membuat salinan partisi recovery memiliki beberapa keuntungan yang akan memberi Anda beberapa keuntungan. Selanjutnya, saya akan menjelaskan kepada Anda beberapa di antaranya:

1. Kosongkan ruang disk: Jika Anda memutuskan untuk membuat salinan partisi recovery di disk lain atau perangkat penyimpanan yang dapat dipindahkan, Anda dapat menggunakan ruang yang awalnya ditujukan untuk menyimpan informasi recovery. Ini mungkin relevan bagi pengguna, terutama mereka yang perlu mengosongkan ruang disk dan mereka tidak memiliki drive lain dengan ruang yang besar.
2. Lindungi informasi partisi recovery: Beberapa pengguna memutuskan untuk membuat salinan partisi recovery untuk mencegahnya rusak oleh virus atau kerusakan data karena kegagalan fisik. Ini adalah ide yang bagus karena dengan cara ini Anda akan yakin memiliki perangkat recovery yang sempurna dan Anda akan siap jika terjadi peristiwa yang tidak terduga. Ingatlah bahwa membuat backup informasi Anda adalah sesuatu yang akan membuat Anda bekerja lebih tenang, risiko kehilangannya akan berkurang banyak. Sebagian besar pengguna tidak terbiasa membackup data mereka, apalagi menyalin partisi recovery komputer mereka, selanjutnya saya akan menunjukkan cara melakukan proses ini dengan cara yang sangat sederhana dan praktis.

Pindahkan Partisi Recovery ke Drive USB dengan Alat Bawaan Windows

Windows memiliki alat bawaan untuk membuat salinan perbaikan Windows. Ini adalah cara terbaik untuk membuat backup Partisi Recovery Anda setiap kali Anda membutuhkannya. Untuk ini, Anda hanya memerlukan perangkat penyimpanan seperti flash drive, hard drive eksternal, SD card, atau micro SD card. Selanjutnya, saya akan menunjukkan cara melakukannya.

Langkah Ke-1 Memformat perangkat

Setelah Anda menyambungkan perangkat penyimpanan, Anda perlu memformatnya, ini penting karena perangkat penyimpanan Anda mungkin berisi file yang menghambat proses, dengan memformat unit penyimpanan, secara otomatis akan menghapus file-nya dan seolah-olah Anda menggunakannya untuk pertama kali. Setelah proses format selesai pilih "NTFS" sebagai format dan pilih nama favorit Anda untuk perangkat (dalam hal ini, saya menggunakan "Windows 10 Recovery" sebagai nama).

Langkah Ke-2 Buka "Recovery"

Buka menu Windows dan ketik "Recovery", setelah ini selesai, klik shortcut alat tersebut.

Langkah Ke-3 Klik "Create a recovery drive"

Setelah Anda berada di bagian "Recovery", Anda akan melihat daftar alat recovery, di antaranya adalah "Create a recovery drive." Klik opsi ini, alat akan terbuka secara otomatis.

Langkah Ke-4 Ikuti langkah-langkahnya

Alat "Create a recovery drive" akan membantu Anda setiap saat selama pembuatan perangkat recovery, cukup ikuti langkah-langkah yang ditunjukkan kepada Anda. (Ingatlah untuk mencentang kotak "Back up system files to the recovery drive" dan pilih perangkat penyimpanan yang benar yang ingin Anda ubah menjadi drive recovery).

AOMEI Backupper | Bagaimana Cara Backup Partisi Recovery ke Disk USB?

Ada cara yang cukup sederhana untuk membuat perangkat recovery menggunakan software backup data khusus. Dengan AOMEI Backupper Anda akan dapat melakukan proses ini dengan sangat mudah; Anda akan dapat menjadwalkan proses backup otomatis untuk folder yang Anda inginkan, meminimalkan risiko kehilangan informasi dan kerusakan data, sekaligus menjaga agar informasi Anda tertata dengan baik. Sangat disarankan untuk memiliki software ini karena dengan cara ini Anda akan lupa betapa menyebalkannya melakukan backup manual secara terus menerus. Menggunakan program ini sangat sederhana, di bawah ini saya akan menunjukkan cara membuat backup sistem menggunakan software ini. Selanjutnya, saya akan menunjukkan kepada Anda bagaimana melakukannya langkah demi langkah.

Langkah Ke-1 Klik pada "System Backup"

Setelah Anda membuka aplikasi, buka bagian "Backup", lalu klik opsi "System Backup".

Langkah Ke-2 Pilih lokasi

Di sini Anda dapat memilih perangkat yang ingin Anda ubah menjadi drive recovery. Klik pada ikon folder dan pilih lokasi.

Langkah Ke-3 Klik "Start Backup"

Setelah Anda memilih lokasi tujuan, klik tombol "Start Backup". Sangat mudah untuk membuat drive recovery dengan AOMEI, selain itu, alat ini memungkinkan Anda mengotomatiskan proses backup dengan mengeklik ikon jam "Schedule". Dengan cara ini, Anda dapat mengonfigurasi alat untuk melakukan backup otomatis setiap bulan, minggu, atau hari dan dengan demikian selalu memiliki backup yang diperbarui. Ini adalah keuntungan terbaik AOMEI dibandingkan alat Recovery Windows atau aplikasi lain yang memungkinkan Anda untuk membackup informasi Anda, setelah Anda memilikinya dan mengonfigurasinya, Anda tidak perlu terlalu sering membuat backup.

Seperti yang Anda lihat, memiliki backup partisi recovery Anda adalah sesuatu yang harus Anda lakukan. Memiliki software seperti AOMEI terinstal tidak hanya memastikan bahwa file partisi recovery Anda akan dibackup, Anda dapat menggunakan alat backup AOMEI untuk membuat backup segala jenis informasi yang Anda anggap perlu, seperti gambar, dokumen, video, dll. Itu membuat Anda bekerja lebih tenang tanpa harus khawatir untuk membackup dari waktu ke waktu berkat fitur schedule.

Kesimpulan

Partisi Recovery Windows adalah alat yang sangat penting; namun, ini bisa menjadi tidak berguna jika disk tempat penyimpanannya rusak. Memiliki perangkat recovery eksternal adalah ide bagus yang memungkinkan Anda menyelesaikan jenis masalah ini dengan sangat mudah dan seperti yang mungkin telah Anda ketahui, cukup mudah untuk membuat unit recovery pada perangkat eksternal dan dengan bantuan AOMEI, Anda akan membuat proses ini lebih mudah. Selain itu, AOMEI dapat digunakan untuk mengotomatiskan proses backup informasi apa pun hanya dengan beberapa klik.