Feb 29, 2024 • Filed to: Recovery USB • Proven solutions
Mengapa kecepatan transfer USB saya sangat lambat? Bagaimana cara meningkatkan kecepatan transfer USB saya? Masalah-masalah ini mungkin dapat mengganggu waktu kerja Anda.
Jika Anda merasa kecepatan transfer USB Anda lambat, maka terdapat beberapa cara untuk memperbaiki masalah tersebut. Biasanya, kesalahan tersebut dapat diperbaiki dengan alat bawaan dari Windows sendiri. Namun, jika masalahnya serius, maka Anda memerlukan aplikasi pihak ketiga yang telah dirancang khusus untuk tujuan tersebut. Oleh karena itu, di sini Anda akan mempelajari tentang beberapa metode untuk meningkatkan kecepatan transfer drive USB Anda.
Pertama-tama, ini adalah pertanyaan yang relatif. Jika Anda membeli sebuah USB baru dan mendapati jika kecepatan transfer USB pada Windows 10 atau Mac sangat lambat, maka bukan berarti bahwa perangkat itu mengalami rusak. Untuk mengonfirmasinya, Anda dapat memeriksa versi drive yang Anda terima tersebut, apakah ia versi 2.0 atau 3.0. Informasi tersebut dapat ditemukan pada badan drive atau kemasan drive saat pertama kali dibeli.
Sebagai referensi, kecepatan transfer USB 2.0 adalah 480Mbps (Megabit per detik), sedangkan USB 3.0 dapat mengirim atau menerima data secepat hingga 5Gbps (Gigabit per detik). Terdapat berbagai alat seperti USB Flash Benchmark, SpeedOut, USBDeview, dll., yang memungkinkan Anda untuk memeriksa kecepatan USB Anda secara gratis.
Oleh karena itu, sebelum meragukan integritas flash drive Anda, lebih baik memeriksa apakah kecepatan yang Anda dapatkan adalah normal. Seandainya Anda menemukan kelemahan yang signifikan dari fungsi perangkat tersebut saat membandingkan dengan apa yang seharusnya Anda peroleh atau telah dapatkan sebelumnya, mungkin terdapat beberapa alasan untuk hal itu, seperti berikut ini:
1. Port USB yang tidak sesuai
Jika Anda mencolokkan flash drive USB 3.0 ke port USB 2.0, maka kecepatan maksimum yang akan Anda peroleh hanyalah 480Mbps, yang berarti 10 kali lipat lebih lambat dari kecepatan yang seharusnya Anda dapatkan pada sebuah port USB 3.0.
2. Port USB Rusak
Bukan hardware tertentu, tetapi Port USB Anda mungkin telah rusak atau mungkin terdapat driver yang telah usang. Dengan melakukan diagnosis yang tepat dan menemukan penyebab yang sebenarnya, lalu menanganinya, maka masalah tersebut akan terselesaikan.
3. Perangkat Sumber
Dikarenakan transfer mungkin dilakukan dari USB ke PC Anda ataupun sebaliknya, masalah apa pun yang terdapat pada perangkat sumber dapat menghambat kinerja tersebut. Beberapa masalah tersebut meliputi cluster yang buruk, infeksi virus, bad sector, sistem berkas yang tidak dikelola dengan benar, file yang terfragmentasi, dsb.
4. Perangkat Tujuan
Seperti halnya perangkat sumber, perangkat tujuan juga dapat mengalami kerusakan. Jika USB Anda merupakan perangkat tujuan dan ia menunjukkan kinerja yang buruk, maka ia mungkin memiliki sistem berkas yang tidak kompatibel, Tabel Alokasi Berkas (FAT) yang salah, atau bad sector. Mendeteksi masalah dan memperbaikinya akan membuat perangkat tersebut kembali normal.
Penyebab masalah flash drive yang berbeda akan memiliki solusi yang berbeda pula. Beberapa metode paling efektif untuk mengatasi masalah tersebut meliputi:
Navigasi Konten
Setelah Anda menyadari bahwa kecepatan transfer USB Anda melambat pada PC, maka tibalah saatnya untuk menyelami dan mencoba semua solusi memungkinkan yang dapat memperbaiki masalah tersebut. Keenam metode pemecahan masalah tersebut akan dijelaskan secara rinci di bawah ini:
Jika terdapat kerusakan pada port yang terhubung dengan USB Anda, maka sebaiknya Anda melepaskan perangkat tersebut dari port itu dan menghubungkannya ke port yang lain. Jika Anda menggunakan komputer desktop, maka disarankan untuk menghubungkan flash drive tersebut ke salah satu port di belakang casing sistem (biasanya disebut sebagai CPU).
Jika komputer dapat mendeteksi USB tersebut, maka Anda dapat terus menggunakannya secara normal, dan masalah dengan port yang rusak cenderung diperbaiki secara otomatis saat Windows dinyalakan ulang kali berikutnya.
Catatan:Mengikuti langkah-langkah yang diberikan di bawah ini akan menghapus semua data dari USB Anda selamanya. Oleh karena itu, terlepas dari kecepatan transfer yang Anda peroleh dari drive Anda yang rusak, pastikan untuk melakukan backup file penting sebelum melanjutkan lebih jauh. Jika Anda tidak sengaja memformat drive sebelum melihat peringatan ini, maka hentikan penggunaan flash drive tersebut dan pelajari cara memulihkan file yang telah terhapus itu.
Langkah 1: Membuka Kotak Format Drive
Hubungkan drive USB yang rusak ke PC Anda (komputer Windows 10 digunakan di sini sebagai ilustrasi), klik File Explorer dari taskbar, klik kanan ikon flash drive dari bar navigasi di sebelah kiri, dan klik Format.
Langkah 2: Memilih Sistem Berkas
Pilih sistem berkas yang Anda inginkan dari daftar pilihan Sistem berkas.
Catatan: Default adalah FAT32, tetapi Anda dapat memilih NTFS untuk mengaktifkan level keamanan file dan folder pada drive.
Langkah 3: Memformat Drive
Centang kotak Quick Format di bagian opsi Format, lalu klik Mulai di bagian bawah, dan pada kotak peringatan sistem, klik OK untuk memulai proses pemformatan.
Tunggulah hingga Windows 10 berhasil memformat drive, dan klik OK pada kotak informasi Format Selesai yang muncul setelah proses berakhir. Kembali ke kotak Format, klik Tutup, dan lanjutkan untuk menggunakan drive USB seperti biasa.
Umumnya, driver chipset dan disk merupakan penyebab utama terjadinya penurunan kinerja Thumb Drive Anda, dan memperbarui mereka ke versi terbaru biasanya dapat menyelesaikan masalah tersebut. Prosedur langkah demi langkah untuk memperbarui kedua driver perangkat tersebut diberikan di bawah ini:
Langkah 1: Membuka Manajer Perangkat
Misalkan Anda menggunakan Windows 10 dan drive USB yang bermasalah tersebut terhubung ke komputer, klik kanan Mulai, dan klik Manajer Perangkat dari menu konteks.
Langkah 2: Memperbarui Driver Chipset
Perluas Perangkat sistem, klik kanan Intel(R) 300 Series Family LPC Controller (nama ini dapat berbeda tergantung pada model PC Anda dan motherboard yang dimilikinya), klik 'Perbarui driver' dari menu konteks, klik 'Cari software driver yang telah diperbarui secara otomatis' pada kotak berikutnya yang muncul, dan biarkan Windows mencari driver terbaru tersebut. Setelah ditemukan, Anda dapat mengikuti instruksi pada layar untuk menginstal driver chipset yang baru untuk komputer Anda. Tutup semua kotak setelah selesai, dan nyalakan ulang PC Anda agar modifikasi tersebut dapat diterapkan.
Hubungkan drive USB Anda ke komputer, dan ikuti proses yang dijelaskan pada Langkah 1 di bagian sebelumnya untuk masuk ke snap-in Manajer Perangkat.
Langkah 2: Memperbarui Driver Disk
Perluas Disk drive, klik kanan drive USB dari daftar yang tersedia, klik Perbarui driver, dan pada kotak berikutnya, klik Cari software driver yang telah diperbarui secara otomatis. Ikuti instruksi pada layar untuk memperbarui driver disk tersebut.
Metode lain yang dapat Anda coba untuk meningkatkan kecepatan flash drive Anda adalah dengan mengonfigurasinya agar memberikan kinerja yang lebih baik, daripada Anda hanya melepaskannya dari port. Anda dapat mengikuti langkah-langkah yang diberikan di bawah ini untuk memperbaiki kecepatan transfer USB yang lambat:
PERINGATAN: Proses ini mengharuskan Anda untuk menyalakan ulang Windows Anda. Oleh karena itu, untuk menghindari hilangnya data penting, pastikan jika Anda telah menyimpan semua pekerjaan Anda dan menutup semua aplikasi yang sedang berjalan sebelum melanjutkannya.
Pastikan bahwa drive USB telah terhubung ke komputer, klik kanan tombol Mulai, dan klik Manajer Perangkat.
Langkah 2: Membuka Kotak Properti Drive
Perluas pohon Disk drive, klik kanan drive USB Anda, dan klik Properti di menu konteks.
Langkah 3: Mengoptimalkan Disk
Buka tab Kebijakan, lalu pilih tombol radio Better performance, klik OK, dan pada kotak Perubahan Pengaturan Sistem, klik Ya untuk menyalakan ulang komputer Anda.
Metode ini mengharuskan Anda untuk masuk ke BIOS atau UEFI (Unified Extensible Firmware Interface) motherboard Anda. Proses pemeriksaan dan pengaktifan USB 3.0 dapat bervariasi tergantung pada produsen dan arsitektur papannya. Namun, terlepas dari layar dan nama opsi yang dimiliki oleh BIOS/Firmware komputer Anda, prinsip dasarnya tetap sama. Instruksi berikut ini akan menjelaskan cara mengaktifkan USB 3.0 di komputer Anda.
Langkah 1: Masuk ke BIOS/Firmware Motherboard
Dulu, Anda dapat masuk ke pengaturan BIOS dengan menekan tombol Del berulang kali segera setelah Anda menyalakan komputer. Namun, PC yang baru memiliki tombol-tombol yang berbeda untuk melakukannya. Beberapa PC menggunakan F12, yang lainnya F10, dan sejumlah kecil bahkan menggunakan tombol Esc. Oleh karena itu, Anda mungkin perlu memeriksa situs web produsennya atau Panduan Pemilik PC Anda untuk mengetahui tombol atau kombinasi tombol yang benar untuk masuk ke jendela Firmware atau BIOS motherboard.
Langkah 2: Mengaktifkan USB 3.0
Gunakan tombol panah kiri dan kanan pada keyboard Anda untuk masuk ke tab Tingkat lanjut, kemudian gunakan tombol atas dan bawah untuk memilih Konfigurasi USB (atau yang serupa dengan ini), dan tekan Enter. Pada layar berikutnya, gunakan tombol panah lagi untuk memilih Dukungan USB 3.0 (atau 2.0), tekan Enter, lalu pilih Aktifkan USB 3.0 (opsi apa pun yang tersedia untuk mengaktifkan USB 3.0), dan tekan Enter lagi.
Langkah 3: Simpan Perubahan Tersebut dan Nyalakan Ulang PC
Tekan F10, lalu tekan Enter untuk menyimpan pengaturan tersebut dan menyalakan ulang PC Anda. Pada beberapa komputer, Anda mungkin perlu membuka tab Keluar dan memilih Simpan dan Nyalakan Ulang (atau opsi serupa lainnya) untuk keluar dari pengaturan dan menyimpan perubahan yang dilakukan.
Metode ini memiliki hubungan kerja dengan Metode 3, di mana Anda terlebih dahulu mengikuti langkah-langkah yang diberikan di sana untuk memulihkan file Anda yang hilang dari USB, lalu melanjutkan ke prosedur berikutnya untuk mengonversi drive tersebut ke NTFS untuk membuatnya aman, sehingga ia tidak akan menimbulkan masalah yang berhubungan dengan keamanan lagi.
Ketika berbicara mengenai pemulihan file yang hilang, meskipun terdapat beberapa alat pemulihan data yang tersedia di pasaran saat ini, tetapi yang tepercaya dan juga memudahkan keseluruhan proses adalah Wondershare Recoverit.
Software ini bekerja secara real-time, di mana ia secara otomatis mendeteksi setiap drive baru yang terhubung ke komputer, dan kemudian mengizinkan Anda memindainya untuk menemukan file yang terhapus atau hilang. Selain itu, program ini memiliki opsi khusus yang diperuntukkan bagi file film yang mengizinkan Anda untuk memperbaiki video yang rusak, membetulkan audionya yang bermasalah atau hilang.
Langkah-langkah yang diberikan di bawah ini menjelaskan cara menggunakan Wondershare Recoverit untuk memulihkan data Anda dari sebuah drive USB yang lambat:
Langkah 1: Memilih Drive USB dan Mulai Memindai
Hubungkan Thumb Drive yang rusak ke salah satu port USB di komputer Windows 10 Anda, lalu buka Wondershare Recoverit, dan pilih tombol radio yang mewakili drive USB dari bagian Perangkat Eksternal, kemudian klik Mulai di sudut kanan bawah dari antarmukanya.
Langkah 2: Memeriksa Pratinjau dan Memulihkan Data
Pada jendela berikutnya, tunggu saat Wondershare Recoverit menyelesaikan proses pemindaian, dan klik Mengerti pada kotak konfirmasi yang muncul. Selanjutnya, buka tab Jenis File di bagian atas dari panel kiri, centang semua kotak yang dimiliki panel tersebut, dan klik Pulihkan di sudut kanan bawah jendela untuk memulihkan semua file yang hilang dan/atau dihapus.
Langkah 3: Memperbaiki dan Memulihkan Video (Solusi Opsional/Alternatif)
Pada jendela utama Wondershare Recoverit, pilih tombol radio Perbaiki Video di bagian Pemulihan Tingkat Lanjut, klik Mulai, klik Tambahkan Video dari tengah pada bagian kanan jendela berikutnya, dan gunakan kotak Dialog File untuk mencari, memilih, dan menambahkan sebuah video rusak yang dimiliki oleh drive USB Anda. Selanjutnya, klik Perbaiki di pojok kanan bawah, dan saat proses selesai, klik OK pada kotak penyelesaian. Sekarang, klik Simpan Semua di sudut kanan bawah untuk menyimpan video yang diperbaiki ke hard drive Anda. Secara opsional, Anda dapat mengklik ikon Putar di kolom Operasi untuk melakukan pratinjau video tersebut guna memeriksa integritasnya sebelum penyimpanan.
Setelah Anda berhasil memulihkan data dan/atau video Anda, maka Anda dapat dengan aman melanjutkan ke metode berikutnya untuk terus meningkatkan kinerja flash drive Anda.
Jika Anda mendapati bahwa kecepatan penyalinan USB lambat, maka sebelum memulai pemecahan masalah, Anda dapat memindai drive tersebut dengan program antivirus yang kuat dan melihat apakah kinerjanya meningkat setelah itu. Jika masalahnya masih berlanjut, maka salah satu solusi yang dibahas di atas akan dapat membantu Anda. Bagaimanapun juga, jika Anda sedang mencari sebuah cara yang mudah untuk memperbaiki masalah itu, maka Anda dapat langsung menuju ke Metode 2 untuk menggunakan alat efisien yang layak dicoba, yaitu Wondershare Recoverit.
1. Berapa lamakah waktu yang diperlukan untuk memindai sebuah flash drive?
Waktu yang diperlukan untuk memindai sebuah drive USB tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis program antivirus atau alat pemindai yang Anda gunakan, jumlah RAM yang dimiliki PC Anda, kapasitas drive tempat Anda melakukan pemindaian, dan jumlah file yang akan dipindai. Idealnya, sebuah drive USB 16GB yang memiliki beberapa kesalahan dan beberapa ratus file akan membutuhkan waktu sekitar 20 menit hingga 45 menit untuk memindai.
2. Bagaimana cara memeriksa apakah data saya dapat dipulihkan atau tidak sebelum melakukan pembelian?
Saat menggunakan alat asli dan efisien seperti Wondershare Recoverit, Anda dapat melihat bahwa ia memiliki sebuah jendela Pratinjau di panel kanan. Jika pratinjau konten media tersedia setelah pemindaian, itu berarti bahwa aplikasi tersebut dapat mengakses file, dan aman bagi Anda untuk membeli sebuah salinan berlisensi dari program tersebut untuk pemulihan data yang lengkap.
3. Berapa jenis file yang dapat dipulihkan oleh Wondershare Recoverit?
Wondershare Recoverit mendukung lebih dari 1000 format file, dan mampu memulihkan hampir semua jenis file dari hampir semua sistem berkas termasuk FAT32, NTFS, APFS, dan HFS+.
staff Editor
Generally rated4.5(105participated)