Bagaimana Cara Boot dari Hard Drive Eksternal?

Larry Jordan

Feb 29, 2024 • Filed to: Atasi Masalah Hard Drive • Proven solutions

0

Jika Anda butuh untuk mengubah daftar prioritas perangkat, maka Anda perlu mengetahui bagaimana cara boot Windows atau Mac dari hard drive eksternal. Sama halnya dengan memilih drive internal untuk menjadi media yang dapat di-boot. Tidak semua drive bisa di-boot. Namun dengan membuat perubahan yang tepat pada mekanisme boot drive, Anda bisa membuat drive apa pun menjadi dapat di-boot.

Artikel ini akan membahas semua cara bagaimana membuat hard drive eksternal dapat di-boot pada komputer Windows dan Mac. Langkah-langkah terperinci dijabarkan dengan jelas sebagai referensi Anda. Anda bisa mengikutinya untuk boot disk.

Alasan Melakukan Boot pada Hard Drive Eksternal

Beberapa orang memilih untuk melakukan boot pada disk hard drive eksternal mereka, sedangkan yang lainnya lebih memilih untuk melakukan boot pada hard drive eksternal mereka. Berikut ini adalah beberapa alasan kenapa orang-orang memilih untuk menjadikan hard drive eksternal mereka dapat di-boot.

1. Saat Windows 10 gagal melakukan boot dari hard drive internal. Anda butuh hard drive eksternal yang dapat di-boot untuk melakukan mekanisme boot. Anda bisa mengubah daftar prioritasnya dari BIOS.
2. Gagalnya media eksternal bisa diakibatkan karena hard drive yang rusak, sektor yang buruk, atau partisi yang rusak berisikan BIOS.
3. Serangan virus atau malware pada drive yang berisikan informasi BIOS.
4. Jika Anda tidak bisa mengakses perangkat Anda, mintalah media eksternal yang dapat di-boot pada perangkat lain menggunakan sistem operasi Anda kapan pun dan di mana pun.

Dan sebelum melakukan boot menggunakan hard drive eksternal di Windows atau Mac, Anda butuh mengatur beberapa konfigurasi penting sebelum melakukan metode booting.

Menyiapkan Hard Drive Eksternal Anda

Pada sesi ini, Anda akan mendapatkan solusi untuk melakukan boot dari hard drive eksternal. Semua hal-hal penting untuk menyiapkan hard drive menjadi media yang dapat di-boot dijelaskan di sini.

1 Cari tahu mengenai tombol BIOS Windows pada komputer Anda.

Dalam rangka menyiapkan hard drive ekternal agar dapat di-boot, langkah pertama ialah mencari tahu tombol BIOS pada Windows. Perangkat untuk mengatur pengaturan BIOS, biasanya kita perlu tekan dan tahan tombol F12. Namun untuk Windows, berikut ini adalah langkahnya:

Langkah 1: Buka mesin pencarian. Bisa dengan mesin pencarian apa pun, misalnya google.

Langkah 2: Pada kotak pencarian, ketik pabrikan komputer, nama model, dan frasa tombol BIOS. Tekan enter untuk melanjutkan.

Langkah 3: Mesin pencari akan menampilkan opsi tertentu yang berhubungan dengan pencarian Anda. Pilih tombol BIOS yang cocok dengan perangkat Anda.

Langkah 4: Atau Anda juga bisa memeriksa buku panduan perangkat untuk mencari tahu tombol BIOS.

2 Tautkan hard drive eksternal ke komputer Anda.

Untuk membuat drive eksternal bootable, harap diingat bahwa drive tersebut harus terhubung dengan stabil dan tepat dengan perangkat. Gunakan kabel USB atau free USB port untuk menyambungkan hard drive dengan perangkat. Pada hard drive eksternal terdapat lampu indikator yang akan berkedip atau menyala dengan stabil ketika telah terhubung dengan perangkat. Untuk perangkat Mac, Anda memerlukan adapter USB atau thunderbolt 3.

3 Lakukan format pada hard drive jika diperlukan.

Segera setelah hard drive eksternal Anda tidak terkoneksi dengan baik pada perangkat Anda, pastikan drive tidak berisi data ekstra atau tidak fungsional yang mungkin akan menginterferensi mekanisme boot. Terlebih lagi, jika hard drive tidak cocok dengan perangkat, misalnya format drive tidak cocok, maka perangkat Anda tidak akan bisa mendeteksinya. Jika hal ini terjadi, Anda bisa mencoba melakukan format pada drive menjadi berkas sistem yang sesuai. NTFS untuk Windows dan Mac OS extended biasanya menjadi pilihan sistem berkas. Sistem berkas yang serba bisa, misalnya sistem berkas exFAT bisa digunakan pada keduanya, baik perangkat Windows maupun Mac. Saat drive dan perangkat telah sesuai, langkah selanjutnya Anda perlu melakukan format ulang drive Anda berdasarkan data yang akan disimpan di dalamnya.

Melakukan format hard drive dengan cara yang aman sangat penting dan wajib dilakukan. Jika Anda lupa untuk mencadangkan berkas dan folder Anda, lalu kehilangan seluruh data secara tidak sengaja, Anda bisa mengunakan Wondershare Recoverit untuk memulihkan kembali seluruh data Anda yang hilang. Cukup dengan tiga langkah sederhana, berkas berharga Anda akan kembali kepada Anda.

4 Pastikan Anda memiliki barang yang akan di-boot.

Saat sedang dalam proses boot hard drive eksternal. Ada beberapa persyaratan yang diperlukan. Anda membutuhkan disket gambar atau berkas ISO yang tersedia pada hard drive. Ketika sudah terpenuhi, barulah Anda bisa melakukan boot pada drive Anda. Drive yang kosong tidak bisa di-boot. Selain dari berkas ISO (disket gambar), drive juga bisa berisikan riwayat cadangan berkas untuk Windows atau cadangan Time Machine pada Mac sehingga drive memenuhi syarat boot.

5 Tempatkan berkas boot pada hard drive eksternal.

Hard drive eksternalnya tidak perlu membawa sendiri berkas ISO untuk bisa di-boot, cukup seret dan lepaskan berkas ISO pada jendela hard drive eksternal. Jika Anda menggunakan alat instalasi Windows 10 untuk membuat media yang dapat di-boot, Anda bisa mengabaikan langkah ini.

6 Buat hard drive eksternal yang dapat di-boot.

Sebelum melakukan boot pada hard drive eksternal, penting untuk melihat item yang dapat di-boot setidaknya satu kali. Agar dapat melakukan ini, Anda bisa meminta command prompt pada Windows atau terminal pada perangkat Mac. Jika Anda menggunakan Linux untuk burn berkas ISO pada drive eksternal, maka drive akan melakukan boot pada prosesnya.

Melakukan boot dari Hard Drive Eksternal pada Windows

Setiap sistem operasi mempunyai kumpulan persyaratannya masing-masing dalam melakukan boot hard drive eksternal dan kemudian melakukan boot OS dari media eksternal tersebut. Pada kasus ini menggunakan Windows. Sesi ini akan memberi tahu Anda bagaimana cara boot dari hard drive eksternal Windows 10. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

Langkah 1: Mulai proses dengan menghubungkan hard drive eksternal dan perangkat dengan benar. Pastikan perangkat mengenal hard drive eksternal.

Langkah 2: Pada menu utama Windows, klik pada opsi daya untuk memulai ulang perangkat Anda.

Langkah 3: Selagi perangkat Anda sedang dalam proses memulai ulang, tekan tombol BIOS terus-menerus.

Langkah 4: Perangkat Anda yang sedang dinyalakan dan menu BIOS akan muncul pada layar.

Langkah 5: Pilih opsi urutan boot dari daftar.

Langkah 6: Pada jendela selanjutnya, pilih hard drive Anda pada daftar urutan boot. Pada beberapa kasus, sistem hanya mengizinkan perangkat USB yang tertaut yang dikenali pada urutan boot. Jadi pastikan bahwa drive Anda hanya USB penyimpanan.

Langkah 7: Sekarang seret hard drive eksternal Anda ke daftar paling atas, misalnya urutan boot. Simpan perubahan dan keluar dari BIOS.

Langkah 8: Sekarang jalankan prompt untuk membuka, memasang, atau mengatur program untuk hard drive eksternal. Jika Anda sudah memiliki OS terpasang pada hard drive eksternal, maka ketika sudah selesai dengan pengaturan BIOS, OS akan terbuka.

Lakukan Boot dari Hard Drive Eksternal pada Mac

Melakukan boot dari hard drive eksternal pada Mac juga punya instruksinya sendiri. Di bawah ini telah disebutkan beberapa, cukup ikuti langkah-langkah tersebut dan lakukan boot hard drive eksternal pada Mac.

Langkah 1: Inisiasi proses dengan menautkan hard drive eksternal dengan perangkat Mac Anda, pastikan terhubung dengan baik sehingga perangkat bisa mengenali hard drive eksternal tersebut.

Langkah 2: Pad menu utama Mac, pilih opsi daya, dan ketika muncul pop up pilih opsi untuk memulai ulang. Perangkat Anda akan memulai ulang.

Langkah 3: Segera setelah layar mati, tekan tombol BIOS pada perangkat Mac. Tekan dan tahan tombol BIOS sampai jendela start up manager muncul pada layar.

Langkah 4: Dari menu, pilih hard drive eksternal lalu konfirmasi pilihan Anda. Hal ini akan menandai hard drive eksternal selagi melakukan boot media untuk sistem perangkat Anda.

Langkah 5: Ketika drive sudah dipilih, keluar dari startup manager dan ikuti instruksi prompt pada layar untuk membuka, memasang, dan mengatur program. Jika Anda sudah memiliki sistem operasi, maka setelah menyusun pengaturan prioritas, OS akan segera terbuka.

Kata Penutup

Menggunakan hard drive untuk melakukan boot sistem operasi merupakan hal umum. Biasanya drive C adalah partisi yang membawa seluruh berkas sistem dan diperuntukan untuk boot OS. Namun terkadang, ketika sistem operasi gagal untuk melakukan boot akibat masalah teknis atau fisik, misalnya sektor buruk, partisi rusak, dan kerusakan fisik pada hard drive karena kecelakaan, atau seluruh hard drive rusak karena serangan virus atau malware. Semua situasi ini tidak mengizinkan sistem operasi berfungsi dan menyebabkan perangkat Anda tidak berfungsi. Oleh karena itu, sangat direkomendasikan menggunakan hard drive eksternal untuk boot sistem operasi pada perangkat Anda. Artikel ini membahas seluruh detail mengenai dua pertanyaan penting, yaitu bagaimana membuat hard drive eksternal yang dapat di-boot dan bagaimana cara melakukan boot hard drive eksternal. Membahas lebih lanjut mengenai proses boot dari hard drive eksternal pada Windows dan Mac secara terpisah.