Cara Memulihkan File yang Hilang setelah Pemulihan Sistem

Selena Lee

Feb 26, 2024 • Filed to: Recovery & Perbaiki File • Proven solutions

0

Saya memulihkan komputer saya tadi pagi. Saya tidak tahu bahwa saya harus membackup file-file saya dan kehilangan banyak data. File-file tersebut penting bagi saya, termasuk dokumen, video penting, dan satu-satunya foto dengan sahabat saya. Sudah hampir seminggu saya sedih. Bagaimana cara untuk memulihkan file setelah pemulihan sistem?

Orang-orang sering menyesali hilangnya file setelah pemulihan sistem. Cara termurah dan terbaik untuk menghindari hilangnya file adalah dengan membackup data. Untungnya, jika Anda lupa membackup data, Anda masih punya pilihan lain. Masih ada cara untuk memulihkan file yang hilang setelah pemulihan sistem.

Apakah Pemulihan Sistem Menghapus Data Pribadi?

Ketika Anda menggunakan 'Pemulihan Sistem', file pribadi Anda aman-aman saja. Seperti yang bisa Anda tebak, folder-folder seperti Desktop akan tetap sama. Dan data Anda di Dokumen, Gambar dan juga folder lainnya yang mirip juga tetap ada.

Namun, jika Anda menginstal software setelah Restore Point tersebut, software tersebut akan menghilang. Hal ini juga termasuk beberapa driver. Faktanya, jendela Pemulihan Sistem memiliki peringatan yang mirip. Tangkapan layar berikut ini akan menghighlight hal tersebut.

Seperti yang dikatakan, hidup tidak pernah sempurna. Jadi, Anda bisa saja mengalami kehilangan data setelah Pemulihan. Maka dari itu, Anda dapat menggunakan panduan ini. Mari kita lihat cara untuk mendapatkan file Anda yang terhapus dalam kasus spesial ini.

Bagian 1: Cara Memulihkan File yang Hilang setelah Pemulihan Sistem dengan Efisien

Aplikasi pemulihan data yang dapat memulihkan data Anda: Recoverit Data Recovery merupakan software pemulihan data efektif yang mempelajari kinerja internal sistem yang digunakan untuk menyimpan file pada disk dan menggunakan pengetahuan tersebut untuk menemukan ruang disk yang ditempati oleh file yang terhapus. Anda dapat menggunakannya untuk memulihkan hampir semua file setelah pemulihan sistem, termasuk foto, video, dokumen, file arsip, dan lain-lain. Mengembalikan file Anda yang hilang tidak akan menyebabkan kerusakan pada data Anda sebelumnya.

Software Pemulihan File Terhapus yang Aman & Terpercaya

• Memulihkan file, foto, audio, musik, email yang hilang atau terhapus dari berbagai perangkan penyimpanan dengan efektif, aman, dan utuh.
• Mendukung pemulihan data dari recycle bin, hard drive, kartu memori, diska lepas, kamera digital, dan kamera perekam.
• Mendukung pemulihan data dikarenakan penghapusan tidak disengaja, format, kerusakan hard drive, serangan virus, crash sistem dalam berbagai situasi.

Download Sekarang Download Sekarang

Langkah Mudah untuk Memulihkan File Hilang setelah Pemulihan Sistem

Langkah 1. Pilih lokasi tempat Anda kehilangan file setelah pemulihan sistem, dan klik tombol "Start" untuk pemindaian.

Langkah 2. Proses pemindaian cepat akan selesai, namun terkadang Anda tidak dapat menemukan file Anda setelah proses tersebut selesai. Silakan pindai lagi dengan mode "All-Around Recovery", mode tersebut akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk mencari lebih banyak file.

Langkah 3. Setelah pemindaian, pratinjau dan periksa file yang dapat dipulihkan, klik tombol "Recover" untuk mengembalikan data Anda.

Video Tutorial mengenai Cara Memulihkan File yang Terhapus pada WIndows 10/8/7 dengan Mudah?

Video Terbaru dari Recoverit

Tampilkan Lebih >

Bagian 2. Membatalkan Pemulihan SIstem pada Windows 10/8/7/XP tanpa Software

Membatalkan Pemulihan Sistem bergantung pada Sistem Operasi Anda. Jadi, Anda akan menemukan cara yang spesifik untuk setiap Sistem Operasi pada bagian ini.

Bagian 1. Membatalkan Pemulihan Sistem pada Windows 10/8.1/8

Anda akan mempelajari 2 cara untuk membatalkan Pemulihan. Anda dapat menggunakan bagian ini untuk perangkat Windows 10, 8.1 atau Windows 8. Anda dapat menggunakan Menu Boot atau Control Panel.

Opsi 1. Untuk Membatalkan Pemulihan Sistem, ketika perangkat Anda sedang Boot up (untuk Windows 10, 8.1 dan 8)

Apabila PC Anda memiliki Sistem Operasi Windows 10;

Langkah 1: Aktifkan Advanced Startup dengan menggunakan path berikut:

Pada Pengaturan, cari 'Update & Security'. Anda akan menemukan bagian dengan judul 'Recovery'. Di sana Anda akan melihat opsi 'Advanced Startup'.
Livewire memiliki panduan lengkap untuk membantu Anda mengenai hal ini. Lalu, Anda perlu menyalakan ulang komputer untuk melakukan cara ini. Sehingga akan muncul tampilan seperti gambar berikut.

Kemudian pilih opsi 'Troubleshoot'.

• Langkah 2: Dalam Opsi Lanjutan, Anda harus memilih 'Pemulihan Sistem'.

• Langkah 3: Lalu, masuk ke Akun Administrator dengan Kata Sandi Anda. Kemudian, klik tombol 'Continue' untuk langkat berikutnya.

  

• Langkah 4: Ketika Anda mengklik 'Next' pada jendela Pemulihan Sistem, Anda akan melihat Restore Point. Jadi, pilih Point yang ingin Anda batalkan. Kemudian, pastikan bahwa 'Undo' terlihat di kolom 'Type'. (Lihat gambar berikutnya)
• Dengan mengklik opsi 'Scan', Anda dapat mempratinjau perubahan. Bagaimana Pembatalan Pemulihan akan memengaruhi sistem Anda? Anda akan mengetahui program-program yang akan berubah ketika menggunakan fitur ini. Tampilan layar berikut ini memperlihatkan kedua langkah dan dihighlight dengan warna merah.

• Langkah 5: Sekarang, Anda dapat mengklik 'Finish' pada bagian ini, seperti di bawah ini. Dalam Dialog Konfirmasi ini, Anda akan melihat Restore Point yang Anda pilih. Deskripsi akan menyebutkan 'Undo' dalam pernyataan. Drive akan muncul sebagai daftar.

• Langkah 6: Setelah Anda mengklik tombol 'Finish', Anda akan melihat Prompt Peringatan lainnya. Prompt tersebut akan mengingatkan Anda untuk menjeda proses. Jadi, jangan lupa untuk memastikan kestabilan power supply juga. Lanjutkan dengan mengklik 'Yes'. Perangkat Anda siap untuk dinyalakan ulang.

• Langkah 7: Kemudian klik 'Restart' dan tunggu hingga proses selesai.

Nah, sudah selesai. PC akan kembali ke kondisi sesuai dengan Restore Point.

Bagi para pengguna Windows 8/8.1:

• Langkah 1: Jalankan dialog 'Run'. Anda dapat menggunakan kombinasi kunci 'Windows + R' untuk melakukannya. Setekah muncul, masukkan string berikut:

shutdown /r /o /t 00
Kemudian Anda akan menemukan opsi Advanced Boot.

• Langkah 2: Setelah mengklik 'Pemulihan Sistem', Anda akan melihat tampilan layar berikut. Jadi, Anda harus mengaktifkan tombol radio untuk Membatalkan. Setelah selesai, klik tombol 'Next'.

Anda akan melihat berbagai langkah. Jadi, Anda bisa memilih di antara keduanya. Anda akan dapat memverifikasi daftar Affected Programs. Ya, kecuali untuk beberapa langkah awal, langkah panduan tersebut mirip dengan langkah-langkah pada Windows 10.
Jadi jika Anda sudah selesai mengatur detail Restore Point, nyalakan ulang perangkat. Kemudian setelah proses tersebut selesai dan PC Anda menyala, Anda akan mendapatkan Konfigurasi Sistem Sebelumnya.

Opsi 2. Melalui Control Panel, Anda dapat membatalkan Pemulihan Sistem dari berbagai versi Windows [10, 8.1 atau 8]

• Langkah 1: Anda pasti tahu tiga Aplikasi Default utama. Tentu saja mereka adalah Recycle Bin, File Explorer dan Control Panel. Tidak semua orang familiar dengan Command Prompt dan menu BIOS. Namun cukup dengan menjelajahi Control Panel sedikit.
• Untuk Pemulihan Sistem, buka Control Panel. Sesuai dengan jenis tampilan Anda yang aktif, Anda akan menemukan bagian 'Recovery'. Klik sub-seksi, 'Open System Restore'.

• Langkah 2: Dengan mengaktifkan 'Undo System Restore', Anda dapat melanjutkan prosesnya. Klik 'Next'.

• Anda dapat mencoba untuk memindai aplikasi soon-to-change, akan terdapat 'Scan for affected programs'.

• Langkah 3: Setelah mengikuti instruksi pada layar, klik 'Finish'.

• Langkah 4: Akan muncul prompt konfirmasi yang mengingatkan Anda akan proses tersebut. Klik 'Yes' pada jendela tersebut. Proses tersebut akan dimulai. Jangan menghentikannya. Tunggu hingga Pembatalan Pemulihan selesai.
• Langkah 5: Terakhir, klik 'Close' untuk menyelesaikan proses.
• Nyalakan ulang dan masuk ke perangkat. Selamat, karena pemulihan PC Anda telah berhasil.

Bagian 2. Membatalkan Pemulihan Sistem pada Windows 7

• Langkah 1: Anda dapat mengetik keyphrase, ‘System Restore’, pada pencarian menu Start. Anda akan menemukan hasil terkait. Klik untuk melihat opsi yang tersedia.
• Langkah 2: Pilih ‘Undo my last restoration’. Kemudian, klik tombol 'Next'.
• Langkah 3: Ketika Anda mengklik tombol 'Finish', pembatalan Restore Point yang Anda pilih akan dimulai.

Setelah proses tersebut selesai, PC Anda akan menyala ulang sendiri. Setelah masuk, konfigurasi lama akan menyambut Anda.

Bagian 3. Pembatalan Pemulihan Sistem pada Windows XP

Benar, Anda juga dapat membatalkan Pemulihan SIstem pada Windows XP. Apakah Anda mencoba untuk membatalkannya sendiri? Akan sulit untuk membatalkan Pemulihan pada Windows XP. Namun ingat bahwa selalu ada solusi.
EaseUS adalah penyelamat Anda. Mengapa demikian?
Aplikasi software ini menungkinkan Anda untuk membatalkan Pemulihan pada komputer XP. Silakan ikuti panduan langkah berikut ini.

• Langkah 1: Buka jendela Pemulihan Sistem dengan cara biasa;

Tombol Start > All Programs > Accessories >
buka opsi 'System Tools'. Anda akan menemukan opsi Pemulihan Sistem di dalamnya.

• Langkah 2: Anda akan menemukan opsi 'Undo My Last Restoration'. Klik 'Next' untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.

• Langkah 3: Anda akan menemukan tombol 'Next' dengan label yang dimodifikasi. Klik tombol 'Undo' khusus tersebut.

Proses akan dimulai dan perangkat Anda akan menyala ulang dengan setup sebelumnya.
Langkah 4: Setelah masuk, Anda harus mengklik tombol 'Ok'. Tombol tersebut terdapat di jendela Pemulihan Sistem.

Bagian 3. Situasi Umum yang Menyebabkan Hilangnya File setelah Pemulihan Sistem

I. Tidak Adanya Backup

Banyak orang yang menyimpan file mereka pada disk C tanpa membackupnya. Ketika melakukan pemulihan sistem, disk tersebut akan diformat dan sistem operasi akan menghapus semua informasi yang tersimpan pada disk, sehingga file-file tersebut hilang.

II. Kesalahan dalam Operasi

Ketika melakukan pemulihan sistem, beberapa orang akan memilih untuk memformat semua disk tanpa sengaja. Sehingga semua file di dalamnya akan terhapus. Terkadang hal tersebut bahkan bisa membuat tabel partisi kacau sehingga data tidak bisa dibaca dengan benar. Kemudian, para pengguna tidak memahami instruksi dengan baik dan mengabaikan beberapa langkah sehingga file mereka hilang.

III. Alasan Lainnya

Dalam proses pemulihan sistem, faktor lain seperti virus yang serius, kegagalan komponen internal hard disk, atau inkompabilitas sistem dapat mengakibatkan hilangnya file. Beberapa darinya bisa diedit, sementara yang lainnya tidak bisa.

Tips: Backup File sebelum Pemulihan Sistem
Membackup file sebelum pemulihan sistem adalah cara termurah dan terbaik untuk menghindari hilangnya file. Anda dapat melakukannya dengan hard disk penyimpanan atau software backup profesional seperti Time Freeze. Time Freeze merupakan software pemulihan sistem profesional yang membantu Anda untuk memulihkan sistem, mengatasi masalah PC, dan menghindari hilangnya data dengan bantuan hingga 1.000 restore point (tangkapan layar). Jadi, Anda tidak perlu bersusah payah untuk mengembalikan file yang hilang setelah melakukan pemulihan sistem.

Lainnya Juga Bertanya

Bisakah saya mendapatkan file kembali setelah Pemulihan Sistem?

Nah, Pemulihan Sistem tidak akan merusak Folder Pengguna Pribadi milik Anda. Namun, hal-hal berikut ini akan mengalami perubahan:

• file sistem,
• instalasi program setelah restoration point,
• pengaturan registri.

Jika Anda tetap kehilangan file, Anda dapat selalu menggunakan aplikasi seperti Wondershare Recoverit Data Recovery.

Apakah semua data akan berubah karena Pemulihan Sistem?

Data pribadi Anda aman. Anda tidak perlu khawatir mengenai Foto, Musik, atau Video. Lalu, folder Dokumen Anda juga aman. Jadi, tidak perlu mengkhawatirkan akan kehilangan pekerjaan kantor. Namun, Anda harus tahu bahwa beberapa Program akan menghilang. Di samping itu, Pengaturan dan File Sistem Anda akan berubah menjadi seperti pada point sebelumnya.

Ingin memulihkan file setelah Pemulihan Sistem terbaru? [Windows 10]

• Segera cari Wondershare Recoverit Data Recovery.
• Download Wondershare Recoverit dari sumber terpercaya. Kemudian Install software tersebut.
• Jalankan software. Pada opsi This PC, pilih Partisi yang Anda gunakan untuk menyimpan file.
• Tunggu sejenak. Anda perlu menunggu hingga proses pemindaian selesai.
• Setelah selesai, Anda akan melihat File yang Terhapus. Sekarang, Anda dapat memulihkan file-file tersebut.
• Klik Restore pada file tersebut.
• Anda dapat menentukan lokasi penyimpanan. File yang Dipulihkan akan muncul di penyimpanan tersebut.

Setelah Pemulihan Sistem, apakah Sistem berubah?

Setiap perangkat elektronik memiliki Sistem Operasi. Dan hal tersebut merupakan rangkaian dari berbagai kode dan program yang kompleks. Perangkat Anda bisa saja mengalami Crash Sistem. Untuk kasus tersebut, Pemulihan Sistem akan berperan seperti aplikasi Penjelajah Waktu.

Jadi, Konfigurasi Sistem sebelumnya akan aktif di perangkat Anda. Sehingga Anda tidak perlu menginstal ulang seluruh Sistem Operasi.

Bisakah Memulihkan Sistem menghilangkan Malicious Code atau virus?

Benar. Di kebanyakan situasi, software yang bermasalah atau 'virus' tersembunyi dalam Sistem Operasi. Jadi, Pemulihan dapat mengembalikan Sistem Anda ke sebuah point di mana malware tidak ada. Bahkan jika Anda tidak tahu waktu persis dari serangan virus; perbaikannya juga mudah.

Anda dapat Memulihkan Restore Point Sistem yang lainnya. Anda cukup menggunakan penilaian Anda untuk menemukan Restore yang tepat.